Asmaul Husna Al-Hafizh Maha Menjaga Semua yang Bertolak Belakang
![Asmaul Husna: Al-Hafizh Maha Menjaga Semua yang Bertolak Belakang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/b2f7d9b0f32fa84571ce3cece07860c3.jpg)
KAJIAN asmaul husna kali ini tentang Al-Hafiz. Secara bahasa, Al-Hafiz ialah Zat Yang Maha Menjaga.
Bagaimana makna salah satu dari 99 asmaul husna itu lebih dalam? Berikut penjabaran makna Al-Hafizh sebagai salah satu asmaul husna dilansir dari @limofficial_lirboyo di Instagram.
Makna Al-Hafiz
Dalam kitab al-Maqshad al-Asna, kitab karya Imam al-Ghazali yang khusus menerangkan asma'ul Husna, menjelaskan bahwa Al-Hafiz berarti Zat yang menjaga keselarasan hal-hal yang bertolak belakang. Kita bisa mendapati banyak hal yang tabiatnya bertolak belakang, seperti anas dan dingin, kering dan basah, air dan api, dan seterusnya.
Baca juga: Dua Makna Al-Muqith sebagai Asmaul Husna Allah
Air bisa memadamkan kobaran api. Sebaliknya, api bisa memanaskan air, lalu mengubahnya jadi uap, kemudian hilang bersama udara.
Sekilas, dua hal yang bertolak belakang terkesan saking mengalahkan dan tidak bisa disatukan. Akan tetapi, nyatanya segala sesuatu tercipta dalam bentuk yang terdiri dari hal-hal yang bertolak belakang.
Tubuh manusia mengandung unsur panas juga menyimpan unsur dingin. Apabila dua unsur tersebut saling mendominasi, tentu akan berdampak buruk bagi tubuh manusia.
Baca juga: Asmaul Husna Allah Al-Karim Maha Mulia terhadap Pelaku Maksiat
Namun, Allah SWT mengumpulkan keduanya sembari menjaga keduanya tetap selaras. Bagiamana Allah SWT menjaga dua hal yang bertolak belakang tetap selaras?
Jaga yang bertolak belakang
Imam Al-Ghazali menjelaskan ada dua cara Allah menjaga dua hal yang bertolak belakang agar tetap selaras
1. Ta'dil.
Ta'dil berarti menyeimbangkan kadar kekuatan yang memiliki dua unsur dengan habitat bertolak belakang. Dengan demikian unsur panas tidak mendominasi atau mengalahkan unsur dingin.
Baca juga: Asmaul Husna Perbedaan Al-Ghofur dan Al-Ghaffar Zat Maha Pengampun
2. Imdad.
Imdad ialah membantu unsur yang kekuatannya lebih lemah ketimbang unsur lain. Misalnya, unsur panas dalam tubuh manusia sedang dominan, Allah SWT menciptakan rasa haus.
Dengan rasa haus, seseorang terdorong untuk memasukkan cairan ke dalam tubuhnya. Cairan yang masuk tersebut meningkatkan kekuatan unsur dingin dan terciptalah kembali keseimbangan unsur panas dan dingin dalam tubuh kita.
(OL-14)
Terkini Lainnya
Makna Al-Hafiz
Jaga yang bertolak belakang
2. Imdad.
Asmaul Husna Allah Al-Majid Himpun Makna Al-Jalil, Al-Wahhab, Al-Karim
Memahami Asmaul Husna Allah Al-Hakim yang Memiliki Hikmah
Asmaul Husna: Allah Al-Wasi Punya Keluasan tanpa Batas
Asmaul Husna: Allah Al-Ali Miliki Derajat Kemuliaan yang Tinggi
Asmaul Husna: Allah Al-Halim Maha Toleran kepada Pelaku Maksiat
Asmaul Husna: Al-Qabidh-Al-Basith Maha Menyempitkan dan Melapangkan
Definisi Kurban dan Waktu Disyariatkan bagi Umat Islam
Asmaul Husna: Al-Qabidh-Al-Basith Maha Menyempitkan dan Melapangkan
Bacaan Ayat Kursi Latin dan Artinya, Amalkan Setiap Hari ini Manfaatnya
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap