visitaaponce.com

Kemenhub Garuda-Lion Air Layani Umrah dari Bandara Kertajati

Kemenhub: Garuda-Lion Air Layani Umrah dari Bandara Kertajati
Maskapai Garuda Indonesia(ANTARA FOTO/Ampelsa)

KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) memastikan maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air akan melayani penerbangan umrah pada November dari Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Rencananya Garuda Indonesia akan beroperasi satu kali seminggu menggunakan pesawat jenis Airbus A330-300 dengan kapasitas tempat duduk 360 seat. Sedangkan, Lion Air akan beroperasi empat kali seminggu menggunakan pesawat jenis B737-9 dengan kapasitas 180 seat.

“Kami berusaha meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa transportasi terutama masyakarat yang akan melaksanakan ibadah umrah," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dalam keterangannya, Jumat (23/9).

Berdasarkan koordinasi Kementerian Perhubungan dengan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, bahwa Tahun 1444H atau 2022 terdapat 8.657 jemaah umrah yang belum berangkat ke Tanah Suci.

Calon jemaah umrah ini berasal dari kawasan sekitar Kertajati seperti dari Bandung Raya, Ciayumajakuning, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Baca juga: Kebijakan Baru Arab Saudi untuk Umrah 1444 H

Dalam rangka mempersiapkan penerbangan umrah di Bandara Kertajati, Adita menyampaikan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara terus melakukan sinergi antar kementerian/lembaga, pemerintah daerah, hingga travel agent.

Lalu, mengirimkan surat kepada General Authority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi pada 7 September 2022 untuk meminta dukungan GACA agar memberikan slot penerbangan yang diminta oleh Garuda Indonesia dan Lion Air untuk bisa beroperasi melayani penerbangan umrah.

"Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi juga akan segera menemui Duta Besar Arab Saudi untuk meminta dukungan agar proses rencana penerbangan umrah ini bisa disetujui,” ujarnya.

Selain itu dilakukan pula koordinasi dengan Kementerian PUPR dalam hal kesiapan akses jalan arteri dan akses jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) yang menghubungkan bandara dengan wilayah di sekitarnya.

“Kami juga memastikan moda transportasi darat seperti Damri atau shuttle bus di beberapa lokasi harus tersedia untuk kemudahan calon jemaah umrah dan keluarga menuju Kertajati,” pungkasnya.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat