visitaaponce.com

Sebanyak 11 Kecamatan di Kabupaten Serang Terdampak Banjir

Sebanyak 11 Kecamatan di Kabupaten Serang Terdampak Banjir
Seorang bocah menyusuri jalan yang terendam banjir dengan menggunakan boks di Kabupaten Serang, Banten, Selasa (13).(DZIKI OKTOMAULIYADI / AFP )

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa berdasarkan data terkini, ada sebelas kecamatan yang terdampak banjir di Kabupaten Serang.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi, Komunikasi dan Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyatakan, kecamatan tersebut meliputi Desa Cijeruk, Nagara, Tambak, Sukamaju di Kecamatan Kibin. Desa Gandayasa, Panosogan di Kecamaan Cikeusal. Desa Malabar di Kecamatan Bandung. Desa Pasirbuyut, Majasari di Kecamatan Jawilan. Desa Nangung di Kecamatan Kopo. Desa Kemuning di Kecamatan Tunjung Teja. Desa Songgomiaya di Kecamatan Cikande. Desa Dukuh di Kecamatan Kragilan. Desa Tengkurak di Kecamatan Tirtayasa. Desa Rancasanggal di Kecamatan Cinangka, dan Desa Renged di Kecamatan Binuang.

"Perkembangan terkini sebanyak empat Kecamatan Bandung, Binuang, Jawilan dan Cikeusal masih tergenang banjir dengan tinggi muka air mencapai 5 hingga 10 cm," kata Abdul dalam keterangan resmi, Kamis (5/1).

Sementara wilayah Kecamatan Kragilan, Kopo, Cikande, Kibin, Cinangka, Tunjung Teja dan Tirtayasa sudah mulai kondusif, warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing dan sudah beraktivitas seperti biasa.

Sedangkan korban terdampak, BPBD setempat mencatat sebanyak 401 KK (1.451 jiwa). Tidak ada warga yang mengungsi dan korban meninggal.

Sementara itu, kerugian material sebanyak 209 rumah terendam, 3 Fasilitas Umum terendam, 5 hektare sawah terendam dan 1 pondok pesantren terendam.

"BPBD Kabupaten Serang memberangkatkan personil ke lokasi kejadian guna melakukan assessment dan berkoordinasi dengan instansi terkait penanggulangan bencana banjir. Selain itu menerjunkan personil BPBD Kabupaten Serang beserta 1 unit perahu viber serta memberikan bantuan paket logistik," tutup Abdul. (Ata)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat