Menkes Saya Mau Harga Obat di Indonesia Murah dan Transparan
![Menkes: Saya Mau Harga Obat di Indonesia Murah dan Transparan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/ae57dd56314f99011eabdefd7a4158cb.jpg)
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berkomimen untuk mendorong harga obat-obat di Indonesia lebih murah dibandingkan negara-negara lain, hal ini untul memperkokoh ketahanan kesehatan.
"Kita belanja obat-obatan sekitar Rp26 triliun semuanya kita dorong TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) mungkin hampir Rp20 triliun kita beli dalam negeri, kita juga dorong investasi pabrik agar masuk ke dalam negeri. Saya pengen harga obat iru murah," kata Budi, Jumat (24/2).
Ia mengatakan harga obat di Indonesia sering dibandingkan dengan Malaysia kemudian obat apa saja yang di Indonesia tidak ada dan di Singapura ada. Maka itu perlu didata dan dibandingkan.
Baca juga: Soal Temuan Limbah Kantong Darah, PMI Siap Berikan Sanksi Tegas
"Kemudian apa sih yang masyarakat keluhkan, jika obatnya mahal kita cari tahu kenapa obatnya mahal, dapatnya dari mana, di Indonesia kenapa, jadi kita buat transparan. Misalnya produk obat importir asing seperti ini harga ini dan di Malaysia harga segini kita buat transparan," ujarnya.
Selain itu, obat yang tidak didapatkan di Indonesia masyarakat cenderung melakukan jastip atau jasa penitipan kepada teman yang pergi ke luar negeri untuk beli obat yang tidak ada di Indonesia atau harga obat di Indonesia yang tinggi sementara di negara lain cenderung lebih murah.
"Sumatera Utara katanya ada jastip beli obat, aku pikir hanya beli sepatu supaya murah nggak usah bayar pajak. Dan sekarang jastip obat Sumatera Utara," ucapnya. (OL-4)
Terkini Lainnya
Edukasi Masyarakat terkait TB secara Masif Harus Segera Dilakukan
Penularan Tuberkulosis Masih Tinggi, Dilaporkan 282.281 Kasus hingga Juni 2024
Metode Laser Bisa Obati Wasir Lebih Cepat dan Minim Nyeri
Bukan untuk Perang Dunia, Nuklir Aman untuk Terapi Pengobatan Tiroid
Hati-Hati Memilih Terapi Stem Cell, Terbaik Berasal dari Tali Pusat
Cegah Delay Pengobatan Leukimia pada Anak
Anies Targetkan Indonesia Setop Impor Bahan Baku Obat pada 2029
Guru Besar Unila Apresiasi Kementan dalam Penyiapan Bahan Baku Obat dan Vaksin Hewan
RI Harap Ada Transfer Teknologi dari Jepang untuk Kembangkan Produksi Obat
Kimia Farma Gandeng Sinopharm Kembangkan Bahan Baku Obat
Kimia Farma Klaim Patuhi Standar Keamanan Produksi Obat
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap