Amalan Ibadah Bulan Ramadan saat Haid
![Amalan Ibadah Bulan Ramadan saat Haid](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/d0f6092eba079b75bcd3b9a903bc5c26.jpg)
SAAT seorang perempuan sedang dalam masa haid, ada beberapa amalan yang dilarang untuk dilakukan. Akan tetapi, bukan berarti wanita haid tidak bisa beribadah dan mendapatkan lipatan pahala di bulan suci Ramadan. Mereka tetap bisa beribadah dengan amalan lainnya.
Dalam ajaran Islam, haid atau menstruasi merupakan masa di mana seorang wanita sedang dalam keadaan tidak suci atau kotor. Amalan saat haid di bulan Ramadan tentunya harus sesuai sunnah dan anjuran yang sudah ditetapkan Allah SWT.
Amalan Saat Haid di Bulan Ramadan
1. Berdzikir
Dzikir merupakan amal ibadah yang dianjurkan siapapun dan kapan pun. Jenis-jenis dzikir pun ada banyak, wanita yang sedang haid bisa mengucapkan berbagai kalimat thayyibah seperti tasbih, tahmid, takbir, tahlil dan lainnya. Selama dalam keadaan haid, wanita diperbolehkan berdzikir dan tetap menyebut Asma Allah SWT.
2. Berdoa
Berdoa adalah bentuk ikhtiar dan cara manusia untuk mendekatkan diri kepada Allah. Wanita yang sedang dalam keadaan haid tetap bisa memohon, meminta, dan mendekatkan diri kepada Allah.
3. Mendengarkan lantunan Alquran
Walaupun tidak bisa membaca Alquran karena kondisi sedang dalam keadaan hadats besar, wanita bisa menggantinya dengan mendengarkan lantunan ayat suci Alquran. Dengan tetap mendengar lantunan ayat suci, hati wanita haid akan selalu dekat dengan Allah. Ini sesuai dengan hadis riwayat Ibnu Majah.
Dari Aisyah Ra ia berkata, "Rasulullah SAW meletakkan kepalanya di pangkuanku saat aku sedang haid, dan ia membaca Alquran".
4. Bersalawat
Salawat adalah bukti cinta manusia kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW. Salawat adalah sebab turunnya rahmat, pengampunan dan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Salawat tidak dilarang saat haid dan bisa dilakukan kapanpun.
5. Bersedekah
Bersedekah merupakan amalan yang mudah namun pahalanya cukup besar, seperti memberi santunan kepada fakir miskin, anak yatim hingga hanya menebar senyuman kebaikan. Dalam hal bersedekah, Rasulullah SAW juga menyerukan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. "Wahai kaum wanita! Bersedekahlah kamu dan perbanyaklah istighfar. Karena, aku melihat kaum wanitalah yang paling banyak menjadi penghuni neraka". (HR. Muslim)
6. Mendengarkan Tausiyah
Dengan mendengarkan tausiyah dapat mendekatkan diri kita kepada Allah SWT.
7. Menuntut Ilmu
Menuntut ilmu merupakan amalan penuh pahala bagi wanita saat haid. Aktivitas menuntut ilmu tidak dibatasi dengan kondisi, usia, dan waktu. Lebih utama yaitu ilmu yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Imam Muslim mencatat hadis tentang keutamaan orang yang sedang mencari ilmu, "Barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah SWT menunjukkan jalan menuju surga baginya". (HR. Muslim)
8. Membaca atau Mengamalkan Asmaul Husna
Membaca Asmaul Husna dapat mengingatkan kita tentang nama-nama Allah yang istimewa dan luar biasa. Dengan mengamalkan Asmaul Husna, kita juga bisa merasa dekat dengan Allah SWT.
9. Menyampaikan atau Berdakwah
Wanita bisa menyampaikan atau berdakwah walaupun hanya satu ayat. Selama haid di bulan Ramadan, seorang wanita bisa mengajar atau membagi ilmu kepada orang lain untuk mendapatkan keberkahan. Saling berbagi ilmu kebaikan tentunya dapat memberikan manfaat untuk orang lain.
10. Bersilaturrahmi
Bersilaturrahmi merupakan amalan mudah yang bisa dilakukan wanita ketika dalam keadaan haid. Bersilaturahmi dengan saudara, teman, dan kerabat bisa menambah pahala dan membuka pintu rezeki sesama umat. Bersilaturahmi bisa dilakukan dengan mengunjungi kerabat, bertemu teman, atau melakukan kegiatan sosial.
11. Menyiapkan Sahur dan Berbuka untuk Orang yang Puasa
Salah satu amalan yang bisa dilakukan adalah menyiapkan menu sahur dan berbuka untuk orang yang sedang berpuasa. Menyiapkan hidangan berbuka puasa atau memberi makan orang berpuasa menjadi salah satu amalan penuh pahala bagi wanita haid di bulan Ramadhan. Nilainya bahkan setara dengan orang berpuasa.
12. Menghadiri salat Hari Raya
Amalan saat haid di bulan Ramadan selanjutnya yang bisa dilakukan wanita yang sedang haid adalah menghadiri salat hari raya. Walaupun tidak bisa menunaikan salat hari raya, wanita tetap mendapatkan pahala dengan menghadiri salat hari raya tersebut. Wanita yang sedang haid disunahkan untuk duduk di belakang menjauhi tempat salat dan mendengarkan khotbah.(OL-5)
Terkini Lainnya
Amalan Saat Haid di Bulan Ramadan
Fase Pemulangan, 66 Ribu Lebih Jemaah Haji Kembali ke Tanah Air
Tiga Macam Haji dan Dukungan Fitur Asuransi
Arafah di Hati Musrifah, Alhamdulillah Tiada Henti
Sapi Kurban Terlepas hingga 500 Meter di Sikka NTB, Dikejar Puluhan Warga
Haedar Nashir Ingatkan untuk Merawat Nilai-Nilai Kemabruran dalam Ibadah Haji
Definisi Kurban dan Waktu Disyariatkan bagi Umat Islam
7 Arti Mimpi Selingkuh Menurut Islam
Ini Arti Mimpi Ular menurut Islam dan Ustadz Khalid Basalamah
Membumikan Diskursus Islam Indonesia di Inggris Raya
Asmaul Husna Allah Al-Majid Himpun Makna Al-Jalil, Al-Wahhab, Al-Karim
Memahami Asmaul Husna Allah Al-Hakim yang Memiliki Hikmah
Pancasila Sejalan dan Tergolong Syariat Islam
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap