visitaaponce.com

Sambut Idul Fitri, PP Muhammadiyah Gaungkan Pesan Toleransi

Sambut Idul Fitri, PP Muhammadiyah Gaungkan Pesan Toleransi
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mut'i.(Muhammadiyah)

HARI Raya Idul Fitri 1444 H segera tiba dalam hitungan hari. Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah memberikan pesan toleransi dalam menyambut hari istimewa itu.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti memberikan beberapa pesan kepada seluruh umat muslim, khususnya di Indonesia. Salah satunya adalah seruan untuk melantunkan takbir ketika melaksanakan salat Ied pada hari lebaran sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Kepada Media Indonesia, Abdul juga menyampaikan pesan kepada seluruh umat untuk menjaga nilai toleransi apabila merayakan lebaran di hari yang berbeda. "Karena Idul Fitri berbeda, Umat Islam hendaknya saling menghormati dan tenggang rasa. Yang merayakan Idul Fitri lebih awal, lebih bijak kalau tidak open house pada 21 April, tapi pada 22 April atau  setelahnya," ujar Abdul Mu'ti, Rabu (19/4).

Baca juga : Muhammadiyah Jawa Barat sudah Menyiapkan Salat Ied

Sebelumnya pihak Muhammadiyah telah melakukan perhitungan hisab hakiki wujudul hilal yang dipimpin oleh Majelis Tarjih dan Tarjdid. Dari hasil tersebut PP Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1444H jatuh pada hari Jumat (21/4).

Sedangkan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat pada Kamis (20/4). Hasil hisab tersebut nantinya akan dikonfirmasi kembali melalui hasil lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal. Pemerintah dan Nadhlatul Ulama (NU) menggunakan kriteria dan mekanisme yang mengacu pada kesepakatan Menteri Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) 2021.

Baca juga : Muhammadiyah Imbau Masyarakat Gelar Salat Gerhana Pada 20 April 2023, Begini Tata Caranya

Meskipun kemungkinan aka nada perbedaan dalam penentuan Hari Raya Idul Fitri, pihak PP Muhammadiyah tetap menghimbau umat muslim untuk menjaga kerukunan dan toleransi. Hal tersebut menurut PP Muhammadiyah uga sudah lumrah terjadi.

Selain itu Abdul juga menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Hal ini mengingat baru-baru ini muncul varian baru dari virus Covid-19.

"Karena Covid-19 belum sepenuhnya usai, tetap menjaga protokol kesehatan dan kebersihan. Hendaknya merayakan dengan sederhana," tambahnya. (MGN/Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat