visitaaponce.com

Pengertian Istighosah dan Bacaannya

Pengertian Istighosah dan Bacaannya
Ilustrasi - istighosah(Antara)

KATA “istighosah” ستغاثة  berasal dari “al-ghouts” الغوث yang berarti pertolongan. 

Dalam tata bahasa Arab kalimat yang mengikuti pola (wazan) "istaf’ala"  استفعل atau "istif'al" menunjukkan arti pemintaan atau pemohonan. Maka istighosah berarti meminta pertolongan. Seperti kata ghufron  غفران  yang berarti ampunan ketika diikutkan pola istif'al menjadi istighfar  استغفار yang berarti memohon ampunan.

Menukil buku Himpunan Teks Khutbah Jumat oleh Agus Hermanto dkk, istighosah menurut ahli Nahwu, yaitu meminta pertolongan kepada Allah SWT atau seseorang (yang mampu).

Baca juga: Wapres Sebut Idul Fitri Bawa Semangat Baru bagi Umat Islam

Anjuran untuk beristighosah bagi umat Muslim tercantum dalam beberapa hadits salah satunya berbunyi:

“Matahari akan mendekat ke kepala manusia di hari kiamat, sehingga keringat sebagian orang keluar hingga mencapai separuh telinganya, ketika mereka berada pada kondisi seperti itu, mereka beristighosah (meminta pertolongan) kepada Nabi Adam, kemudian kepada Nabi Musa kemudian kepada Nabi Muhammad.” (HR. Al Bukhari).

Baca juga: Seruan Bilal saat Salat Id dan Dalilnya

Lantas apa yang dimaksud dengan Istighosah dan bagaimana cara membacanya?

1. Apa itu istighosah

Dikutip dari buku Surat Yaasiin Tahlil dan Istighosah oleh K Zainuri Ihsan, Ust H Mochtar Hidayat kata istighosah berasal dari al-ghouts yang berarti pertolongan. Dalam tata bahasa Arab, kalimat yang mengikuti pola (wazan) "istaf'ala" atau "istif'al" menunjukkan arti permintaan atau permohonan.

Istighosah disebutkan dalam salah satu hadits Rasulullah SAW, "Matahari akan mendekat ke kepala manusia di hari kiamat, sehingga keringat sebagian orang keluar hingga mencapai telinganya, ketika mereka berada pada kondisi seperti itu mereka beristighosah (meminta pertolongan) kepada Nabi Adam, kemudian kepada Nabi Musa kemudian kepada Nabi Muhammad." (HR Bukhari).

2. Bacaan istighosah

Dirangkum dari laman NU, berikut bacaan doa istighosah lengkap dengan Arab, latin, dan artinya, mulai dari awal sampai akhir.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ

مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ

صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Bismillaahir rahmaanir rahiim. Alhamdulillaahi rabbil aalamiin. Ar rahmaanir rahiim. Maaliki yaumiddin. Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin. Ihdinash shiraathal mustaqiim. Shiraathal ladziina an'amta alaihim ghoiril maghdhuubi'alaihim waladhaalliin.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang maha pengasih lagi maha penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah, dan hanya kepada Engkaulah pula kami memohon pertolongan."

"Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahi nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat, semoga Engkau kabulkan permohonan kami."

َسْتَغْفِرُ ٱللّٰهَ الْعَظِيْمَ

Astaghfirullahal adzhiim (3x)

Artinya: "Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung."

لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِا للّٰهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ

Laa haula wa laa quwwata illaa billaahil alayyil adziim (3x)

Artinya: "Tiada daya untuk menjauhi maksiat kecuali dengan pemeliharaan Allah dan tiada kekuatan untuk melakukan ketaatan kecuali dengan pertolongan Allah."

أللَّهُمَّ صَلِّي عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allaahumma shalli alaa sayyidinaa Muhammadin wa'alaa aali sayyidinaa Muhammad (3x)

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kemuliaan kepada junjungan kami Nabi Muhammad serta keluarganya."

َا إلهَ إلَّا أنْتَ سُبْحَانَكَ إنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ

Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu mina dzoolimin (40x)

Artinya: "Tiada Tuhan yang berkah disembah selain Engkau, maha suci Engkau sungguh aku termasuk orang-orang yang telah berbuat zalim."

َا اَللّٰهُ يَا قَدِيْمُ

Ya Allah Ya Qodiim (33x)

Artinya: "Wahai Allah, wahai Dzat yang ada tanpa permulaan."

يَا سَمِيْعُ يَا بَصِيْرُ

Yaa Samii'u Yaa Bashiir (33x)

Artinya: "Wahai Allah, wahai Dzat yang maha mendengar dan maha melihat."

يَا مُبْدِعُ يَا خَالِقُ

Yaa Mubdi'u Yaa Khooliqu (33x)

Artinya: "Wahai Dzat yang mewujudkan sesuatu dari tidak ada, wahai Dzat yang maha pencipta."

يَا حَفِيْظُ يَا نَصِيْرُ يَا وَكِيْلُ ياَ اللّٰهُ

Yaa Haafidzu Yaa Nashiiru Ya Wakiilu Ya Allah (33x)

Artinya: "Wahai Dzat yang memelihara dari keburukan dan kebinasaan, wahai Dzat yang maha menolong, wahai Dzat yang menjamin rezeki para hamba dan mengetahui kesulitan-kesulitan hamba ya Allah."

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ

Ya Hayyu Yaa Qoyyuumu birohmatika astaghiitsu (33x)

Artinya: "Wahai Dzat yang hidup, yang terus-menerus mengurus makhluknya dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan-Mu."

َا لَطِيْفُ

Yaa Lathiif (41x)

Artinya: "Wahai Dzat yang maha pengasih dan maha penyayang."

أسْتَغْفِرُ اللّٰهَ الْعَظِيْمَ إنَّهُ كَانَ غَفَّارًا

Astaghfirullaahal adziim innahu kaana ghoffaaaroo (33x)

Artinya: "Aku mohon ampun kepada Allah yang maha agung, sungguh Allah Dzat yang maha pengampun."

أللَّهُمَّ صَلِّي عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَدْ ضَاقَتْ حِيْلَتِي أدْرِكْنِي يَا اَللّٰهُ يَا اَللّٰهُ يَا اَللّٰهُ

Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammadin qod dhooqot hiilatii adriknii, Ya Allah Ya Allah Ya Allah

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kemuliaan kepada junjungan kami Nabi Muhammad, sungguh telah habis daya dan upayaku maka tolonglah kami, Ya Allah Ya Allah Ya Allah."

أللّهُمَّ صَلِّي صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِي تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ

Allahumma Sholi Sholaatan Kaamilatan Wasallim Salaaman Taamman 'Alaa Sayyidina Muhammadinil Ladzii Tanhallu Bihil 'Uqodu Wa Tanfariju Bihil Kurobu Wa Tuqdhoo Bihil Hawaa-Iju Wa Tunaalu Bihir-Roghoo-Ibu Wa Husnul Khowaatimi Wa Yustasqol Ghomaamu Bi Wajhihil Kariimi Wa 'Alaa Aalihii Wa Shohbihii Fii Kulli Lamhatin Wa Nafasin Bi 'Adadi Kulli Ma'Luumin Laka.

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah sholawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujan pun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan embusan napas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau."

َا بَدِيْعُ

Yaa badii'u (41x)

Artinya: "Wahai Dzat yang menciptakan makhluk tanpa ada contoh sebelumnya."

حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ

Hasbunallahu wani'mal wakiil (33x)

Artinya: "Cukup bagi kami Allah, dan Dia sebaik-baik penolong."

Setelah membaca bacaan doa istighosah, bisa ditutup dengan melafalkan doa tahlil supaya lebih sempurna. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat