visitaaponce.com

Sabtu, Gerakan Aksi Ummat Melawan Menggelar Doa Bersama Memprotes Pemilu Curang

Sabtu, Gerakan Aksi Ummat Melawan Menggelar Doa Bersama Memprotes Pemilu Curang
Gerakan Aksi Ummat Melawan (GAUM) menggelar aksi doa bersama memprotes pemilu curang(DOK/GAUM)

AWAL Maret, Gerakan Aksi Ummat Melawan (GAUM) menggelar aksi protes di KPU dan Bawaslu Jawa Barat.

Sabtu (16/3), GAUM kembali melakukan aksi berbentuk doa bersama untuk menyuarakan protes pelaksanaan Pemilu 2024 yang berjalan curang secara terstruktur, sistematis dan masif.

"Doa bersama akan digelar di Masjid Al Fadjr di Jalan Cijagra, Kota Bandung, pada Sabtu (16/3), Kami akan berdoa bersama jejaring sekitar 40 ormas, komunitas dan haroqah," ungkap Koordinator GAUM, ustaz Amin Bukhaeri, Jumat (15/3).

Baca juga : Guru Besar kembali Menggugat

Doa akan disampaikan oleh ulama sepuh KH Atian Ali dan sejumlah ustaz. GAUM juga membuka mimbar orasi yang diisi tokoh, akademisi, purnawirawan, aktivis, Gen Z dan pengurus BEM.

Karena kondisi Indonesia yang sedang tidak baik-baik saja, lanjutnya, masyarakat dipersilakan untuk hadir, berdoa bersama di rumah Allah untuk keselamatan bangsa di bulan suci Ramadan ini.

“Selanjutnya akan dibahas partisipasi aksi yang diadakan oleh berbagai ormas di Jakarta baik di DPR maupun di KPU pada 18 dan 19 Maret,” tutur Amin.

Baca juga : Komisi II DPR Buka Peluang Panggil KPU Mendalami Penyelenggaraan Pemilu


Sementara itu, Syafril Sjofyan, pengarah GAUM menambahkan doa bersama merupakan kegiatan yang positif. "Kami meminta pertolongan kepada Allah, berserah diri meminta petunjuk dan pertolongan," ungkapnya.

Syafril menambahkan, saat ini rakyat berharap akan memiliki pemimpin bangsa melalui Pemilu secara jurdil. Namun karena haus akan kekuasaan rejzm membangun dinasti.

“Mereka tega melakukan pelanggaran konstitusi dan sumpah jabatan, termasuk pelanggaran etika berat di MK untuk meloloskan anak Presiden Jokowi sebagai cawapres. Mereka juga menghalalkan segala cara untuk kemenangan anaknya,“ jelasnya.

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat