Cerita Petugas Temukan Jemaah Haji Fasih 4 Bahasa Tersasar di Basement Masjid Nabawi
![Cerita Petugas Temukan Jemaah Haji Fasih 4 Bahasa Tersasar di Basement Masjid Nabawi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/9564515a9b42e830bc4ae96275280ac3.jpg)
BAGI petugas haji, penanganan jemaah yang lupa jalan kembali ke hotel paling sulit ketika tidak ditemukan identitas apa pun pada diri jemaah tersebut.
Seperti yang dialami petugas Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP3JH) Sektor Khusus Masjid Nabawi, Imran. Paramedik RSAL dr Mintoharjo, Jakarta, itu mengisahkan pengalaman membantu jemaah yang tersasar berjam-jam di Nabawi.
Timnya mendapat informasi pada sekitar pukul dua dini hari tentang penemuan jemaah itu.
Baca juga : Apresiasi Saudi, Indonesia Usul Empat Peningkatan Layanan Jemaah dalam Rapat Delegasi OKI
"Orang Arab dari sentral sini yang memang menangani haji dan umrah menghubungi kami," ujar Imran, saat ditemui di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Senin (12/6).
Menurut Imran, jemaah yang belakangan diketahui berusia 82 tahun tersebut ditemui sudah kelelahan. Kakek asal Tangerang yang ternyata bisa berbahasa Arab, Inggris, Pakistan, dan tentu Bahasa Indonesia itu meminta diantar ke hotelnya.
Baca juga : Pemerintah Jamin Semua Jemaah Laksanakan Ibadah Haji
"Beliau nangis dan mengatakan 'tolong saya dibantu' karena dari tadi ketemu orang tidak ada yang mau membantu," ungkap Imran.
Jemaah yang ketika itu mengenakan baju koko mengaku terpisah dari rombongannya seusai salat magrib. Sejak itu dia berputar-putar tidak tentu arah berusaha mencari jalan kembali ke hotelnya.
Kakek tersebut bahkan sudah bertanya-tanya kepada orang-orang yang ia temui. "Tapi setiap yang ditanya itu tidak bisa membantu," kata Imran.
Hingga akhirnya ia ditemukan pengurus masjid yang merupakan orang Arab, kemudian diserahkan ke petugas Indonesia.
Berikutnya, petugas haji di Sektor Khusus kesulitan mengantarnya karena ketiadaan identitas.
"Beliau tidak bawa identitas apa-apa. Baik gelang, kalung. Pakaian juga pakaian koko biasa, pakai sarung. Sedangkan beliau lupa nama hotelnya, enggak bawa hp, nomor hpnya juga lupa," tutur Imran.
Beruntung, ternyata jemaah lanjut usia (lansia) itu ingat nomor telepon rumahnya di Tanah Air. Petugas lantas membantu menghubungi keluarganya.
"Alhamdulillah waktu itu di sana kan sudah jam 6 karena di sini jam 2. Keluarganya sudah bangun. Kemudian kita tanya, bapaknya ada di sini, tapi tersesat, hilang dari habis magrib dan beliau sudah tidak kuat jalan," ujar Imran.
Berdasarkan keterangan keluarga, jemaah tersebut berhaji bersama putranya. Mereka lantas memberi nomor ponsel milik putranya tersebut. Ketika dihubungi petugas, baru diketahui ia menginap di Hotel Karam Golden dan rupanya sang putra sedang mencari-cari ayahnya.
Imran bersama rekannya kemudian mengantarkan jemaah itu kembali ke hotelnya dengan kursi roda. Ia sempat pula dijanjikan akan diberi berlian dan uang.
"Bapaknya itu bilang, 'nanti datang ke rumah saya, saya kasih berlian'," ungkap Imran sambil tertawa. (Z-5)
Terkini Lainnya
PosIND Libatkan Srikandi Pos Layani Pelanggan di Makkah
Olahraga yang Cocok bagi Jemaah Haji yang sudah Pulang
Evaluasi Haji 2024, DPR Bakal Panggil Menteri Agama
Anara Airport Hotel Perluas Fasilitas dengan Tiga Ruang Pertemuan Baru
Fase Pemulangan, 66 Ribu Lebih Jemaah Haji Kembali ke Tanah Air
PERSIS Apresiasi Pelayanan Ibadah Haji 1445 H
Cak Lontong Sebut Petugas Haji Luar Biasa
Petugas Tambahan Gelombang 3 Tiba di Tanah Suci, Perkuat Tim untuk Armuzna
Jelang Puncak Haji, Jemaah Dilarang Bepergian ke Luar Kota Mekah
Lebih Dari Seribu Petugas Haji Indonesia Disiagakan Saat Puncak Haji
DPR Dukung Penertiban Visa Haji
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap