Contoh Kalimat Pasif, Pengertian dan Ciri-cirinya
KALIMAT merupakan unit terkecil dalam bahasa yang menyampaikan pikiran secara utuh, sehingga setiap tuturan dapat mengandung informasi yang lengkap. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, kalimat adalah satuan bahasa yang berdiri sendiri, memiliki pola intonasi akhir, dan terdiri dari klausa secara aktual atau potensial.
Kalimat pasif digunakan untuk mengungkapkan aktivitas atau tindakan yang dilakukan oleh seseorang. Jenis kalimat ini merupakan perubahan dari kalimat aktif, di mana objek pada kalimat aktif menjadi subjek pada kalimat pasif. Pola kalimat pasif umumnya berbentuk O-P-S atau O-P-S-K.
Ciri-ciri
Baca juga: Kalimat Simpleks, Pengertian dan Contoh
- Subjek berperan sebagai penerima tindakan atau perbuatan.
- Predikat mengandung awalan di-, ter-, ke-an, atau ter-an.
- Subjek dalam kalimat aktif menjadi objek dalam kalimat pasif.
- Objek dalam kalimat aktif menjadi subjek dalam kalimat pasif.
- Biasanya terdapat kata "oleh" atau "dengan" dalam kalimat pasif.
Contoh
Baca juga: Mengenal Kalimat Retorik, Ciri, Fungsi, dan Contoh
- Adonan cakue digoreng hingga matang.
- Pohon-pohon ditebang oleh warga.
- Korban ditusuk pada bagian perutnya.
- Korban disiksa hingga meninggal.
- Anak kecil itu dipukul oleh temannya.
- Kucing itu dikejar oleh anjing tetangga.
- Kami diminta hadir pada persidangan besok.
- Dia dituduh melakukan pencurian.
- Aku diberi uang sebesar Rp500 ribu oleh ayah.
- Sampah-sampah plastik itu dibakar di halaman rumah.
- Api yang membakar rumah itu disiram air oleh pemadam kebakaran.
- Kopi telah diminum oleh Kakek.
- Jenazah orang tua Sarimin dikubur tadi siang.
- Banu dihina oleh temannya.
- Tempe dan tahu dijual di pasar setiap pagi.
- Kunci ruangan disimpan di rak sepatu.
- Kakak disuruh ibu mengambil sapu.
- Adik diajak bapak ke pasar.
- Sepeda adik sedang diperbaiki di bengkel.
- Penjahat itu ditangkap penyidik.
- Dia terkunci di rumah seharian.
- Aku termakan bujuk rayunya.
- Bau busuk bangkai tercium ke mana-mana.
- Berita kematiannya telah tersebar ke seluruh desa.
- Jariku tertusuk jarum saat menjahit.
- Nasibnya tergantung dari tekadnya.
- Kemarin, aku terpeleset di kamar mandi.
- Aku terbakar cemburu saat melihatnya bersama pria lain.
- Semua biaya pengeluaran telah tercatat di laporan pertanggungjawaban.
- Saat bermain futsal, kakiku ditendang oleh temanku.
- Putri terduduk setelah mendengar kabar kematian suaminya.
- Pipinya tertinju saat adu jotos dengan lawannya.
- Pelaku tertangkap polisi saat pesta miras bersama rekan-rekannya.
- Saya tertarik untuk mengerjakan proyek tersebut.
- Anak pak Sarno tertabrak motor saat hendak menyeberang.
(Z-3)
Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan
dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Terkini Lainnya
Ciri-ciri
Contoh
Asmaul Husna Allah Al-Majid Himpun Makna Al-Jalil, Al-Wahhab, Al-Karim
Memahami Asmaul Husna Allah Al-Hakim yang Memiliki Hikmah
Asmaul Husna: Allah Al-Wasi Punya Keluasan tanpa Batas
Asmaul Husna: Allah Al-Ali Miliki Derajat Kemuliaan yang Tinggi
Asmaul Husna: Allah Al-Halim Maha Toleran kepada Pelaku Maksiat
Asmaul Husna: Al-Qabidh-Al-Basith Maha Menyempitkan dan Melapangkan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap