Primaya Hospital Depok Jadi RS Pertama di ASEAN Sukses Lakukan Tindakan Differential Target Multiplexed Spinal Cord Stimulation
![Primaya Hospital Depok Jadi RS Pertama di ASEAN Sukses Lakukan Tindakan Differential Target Multiplexed Spinal Cord Stimulation](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/fc9cdd7fa04cf6264ef52970c323b001.jpg)
PEMASANGAN implan Differential Target Multiplexed™ (DTM) Spinal Cord Stimulation (SCS) pertama di Asia Tenggara berhasil dilakukan oleh tenaga medis Primaya Hospital Depok.
Spinal Cord Stimulation (SCS) merupakan tindakan untuk mengatasi berbagai jenis nyeri seperti nyeri akibat gangguan hantaran saraf atau Complex Regional Pain Syndrome (CRPS), nyeri yang disebabkan kanker, nyeri pascaoperasi tulang belakang atau Failed Back Surgery Syndrome (FBSS), dan lain sebagainya.
DTM Spinal Cord Stimulation (SCS) merupakan alat stimulasi terkecil di dunia yang dipasang dengan cara diimplan di bawah kulit tulang belakang pasien, yang kemudian menghantarkan aliran listrik kecil untuk memblok sinyal nyeri.
Baca juga : Kompetisi Inovasi dan Kewirausahaan China-ASEAN Ke-2 Telah Dibuka
Spinal Cord Stimulation pertama kali dipasang di Minnesota, Amerika Serikat pada 18 Februari 2020, kemudian di Mumbai India, pada Februari 2022. Dan kini Primaya Hospital Depok menjadi rumah sakit pertama di Indonesia dan Asia Tenggara yang berhasil memasang implan Differential Target Multiplexed™ (DTM) Spinal Cord Stimulation (SCS).
dr. Alif Noeritanto Rahman, N.R, MD, Sp.OT, FIPM, FIPP, CIPS, AIFO-K,
Spesialis orthopaedi dan traumatologi intervensi nyeri dan Head Orthopaedi Department Primaya Hospital Depok dr. Alif Noeritanto Rahman N.R, MD, Sp.OT, FIPM, FIPP, CIPS, AIFO-K, mengatakan, penanganan pasien pascaoperasi pasang pen di tulang belakang lebih dari satu kali menjadi tantangan tersendiri.
Hal tersebut menyebabkan banyaknya jaringan ikat dan perlengketan yang terbentuk, serta adanya penyempitan, sehingga waktu tindakan semakin panjang. Namun dengan peralatan yang lengkap dan tim medis yang profesional berpengalaman, operasi dapat berlangsung dengan baik," katanya.
Baca juga : ASEAN-Jepang Sepakat Menjaga Stabilitas dan Perdamaian Kawasan
Nyeri pada tubuh dapat menurunkan kualitas hidup seseorang, seperti yang dialami salah satu pasien Primaya Hospital Depok. Sebelum dilakukan tindakan DTM Spinal Cord Stimulation (SCS), pasien hanya dapat beraktivitas dalam posisi tidur dan dalam kondisi nyeri yang luar biasa.
Setelah dilakukan tindakan, pasien kini telah dapat duduk bahkan mulai berjalan setelah berbulan-bulan hanya dalam posisi tidur.
CEO Primaya Hospital,Leona A. Karnali mengatakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Primaya Hospital terus bertumbuh baik secara kuantitas maupun kualitas.
Baca juga : Ini Peran Indonesia dalam Lingkup ASEAN
Selain menambah rumah sakit, kami juga mengembangkan layanan kesehatan kami. Seperti tindakan DTM Spinal Cord Stimulation (SCS) yang baru saja berhasil dilakukan di Primaya Hospital Depok. Kenyamanan pasien merupakan prioritas bagi kami, oleh karena itu kami akan terus mengembangkan layanan kami. Sehingga masyarakat Indonesia akan semakin terpenuhi kebutuhan akan pelayanan kesehatan, dan dapat menjalani hidup yang semakin berkualitas," pungkasnya. (RO/Z-5)
Terkini Lainnya
Cegah Nyeri Punggung dengan Olahraga dan Jalan Kaki yang Rutin
85% Penderita Skoliosis Berusia Muda, Remaja Lebih Rawan Terkena
Cegah Saraf Kejepit dengan Olahraga
Scoliosis Remaja Lebih Dipengaruhi Faktor Otak daripada Postur
Persetujuan Penerapan Prosedur Discseel Bawa Inovasi Pengobatan Regeneratif Tulang Belakang
Para Profesor Medis di Tiga Rumah Sakit Afiliasi Universitas Korea Umumkan Mogok Kerja Tak Terbatas
PBB Minta Israel Menghentikan Serangan Terhadap Fasilitas Medis di Gaza
Tim Emergensi Medis, Garda Terdepan Penolong Jemaah di Jamarat
Menkes: Pengurusan STR Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Gratis
Timwas Haji DPR Minta Penambahan Kuota Tenaga Medis untuk Haji 2024
Prabowo: Indonesia Siap Kirim Tim Medis dan Evakuasi 1.000 Pasien Korban Perang di Gaza
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap