visitaaponce.com

Kepulangan Dimulai 4 Juli, Jemaah Haji Dilarang Bawa Zamzam

Kepulangan Dimulai 4 Juli, Jemaah Haji Dilarang Bawa Zamzam
Jemaah haji memadati Masjidil Haram, Minggu (2/7) subuh.(MCH 2023)

PEMULANGAN perdana jemaah haji ke Tanah Air berlangsung lusa, Selasa (4/7). Pada hari pertama, terdapat 18 kloter yang diberangkatkan kembali ke Tanah Air

Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Haryanto mengatakan, kloter pertama yang akan kembali ke Tanah Air yakni dari embarkasi Batam Hang Nadin (BTH). Mereka akan terbang dari Bandara Internasional King Abdul Azis Jeddah pada pukul 00.05 waktu Arab Saudi (WAS).

Kemudian, menyusul jemaah haji dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) kloter 1, terbang pukul 00.10 WAS.

Baca juga: Tidak Ada Jemaah Haji Tanah Air yang Wafat saat Prosesi Muzdalifah

"Untuk teknis pelaksanaan kepulangan sesuai rencana bahwa 8 jam jemaah haji sudah diberangkatkan dari hotel Mekah perjalanan 1-2 jam, 6 jam sebelumnya sudah tiba di Bandara Jeddah, di plaza," jelas Haryanto.

Haryanto mengingatkan jemaah haji untuk tidak membawa barang berlebihan, karena akan disweeping oleh petugas maskapai penerbangan.

Baca juga: Bertemu Menteri Saudi, Menag Sampaikan Problem Layanan Armina 1444 Hijriah

Jemaah haji hanya boleh membawa koper bagasi dengan berat maksimal 32 kilogram, koper kabin maksimal 7 kg, dan tas paspor. Dilarang membawa benda cair di dalam koper bagasi, termasuk air zamzam.

"Pada masa kepulangan ini biasanya cukup crowded karena biasanya jemaah bawa barang berlebihan. Misal bawa tes tentengan kiri kanan," ungkap Haryanto.

"Kami mohon tidak membawa barang bawaan seperti air zamzam di botol, dikemas lalu dimasukkan ke koper besar. Ini sering terjadi tapi pada akhirnya koper dibongkar dan akan jadi masalah. Intinya jangan ada cairan," ucap Haryanto.

Untuk air zamzam, setiap jemaah haji akan mendapatkan 5 liter yang diberikan setelah tiba di Tanah Air.

Dengan semakin dekatnya jadwal kepulangan, para jemaah haji Indonesia menjadi bagian dari Ratusan ribu jemaah haji dunia yang memadati Masjidil Haram pada hari ini untuk melakukan  tawaf ifadah sebagai akhir rangkaian rukun haji.

Berdasarkan pantauan, para jemaah secara berkelompok berangkat dari hotelnya menginap menuju Masjidil Haram setelah menuntaskan rangkaian puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina).

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief, sebelumnya mengatakan sebagian dari 209.782 jemaah haji reguler yang tiba di Tanah Suci, sebanyak 198.373 orang menjalani haji tamattu', 3.233 orang dengan haji ifrad, sedang 31 orang lainnya dengan qiran.

Haji tamattu' adalah prosesi haji yang dilakukan dengan berumrah dahulu, lalu bertahalul untuk bisa melepas ihram. Kemudian mendekati puncak haji, berniat haji dan berihram.

Pada haji ifrad, jemaah melakukan rukun haji dahulu, baru berumrah. Mereka wajib terus dalam keadaan berihram hingga bertahalul pada 10 Zuhijjah setelah lempar jumrah aqabah atau tawaf ifadah.

Adapun dalam pelaksanaan haji qiran, jemaah menggabungkan niat haji dan umrah. Baik haji qiran maupun tamattu', jemaah yang melaksanakannya wajib membayar dam atau denda menyembelih satu ekor kambing.

Hilman menambahkan, proses kepulangan jemaah haji gelombang pertama akan berlangsung mulai 4 Juli 2023 melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Penimbangan barang bagasi dimulai hari ini.

Untuk jemaah haji gelombang kedua, akan mulai diberangkatkan ke Madinah pada 10 Juli 2023.  (Z-10)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat