Kemenag Tim Investigasi masih Mengkaji Kerugian yang Dialami Jemaah Haji Indonesia
![Kemenag: Tim Investigasi masih Mengkaji Kerugian yang Dialami Jemaah Haji Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/8b6b4239ee3e963f10ca01865cc16941.jpg)
DIRJEN Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengatakan pihaknya sudah membicarakan dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi terkait pelayanan haji tahun ini yang dinilai tidak optimal hingga merugikan jemaah haji Indonesia.
"Mereka menyesalkan masalah ini terjadi dan berjanji tidak akan terulang lagi, serta terus dilakukan kajian latar belakang peristiwa ini. Kita sudah berkomunikasi agak dalam dengan kementerian haji dan diharapkan ada solusi atas kerugian yang dialami jemaah," kata Hilman saat dihubungi, Senin (3/7).
Kementerian Agama bekerja sama dengan salah satu penyedia layanan di Masyair yang bernama Mashariq yang dulu merupakan Muassasah (organisasi pemandu jemaah haji) Asia Tenggara sekarang berubah menjadi perusahaan dan sudah belasan tahun bekerja sama dengan vendor tersebut.
Baca juga: Kuota Haji Indonesia Tahun Depan Sebanyak 221.000 Jemaah
Diketahui fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, Mina diwarnai sejumlah masalah yang berdampak pada jemaah. Layanan yang menjadi tanggung jawab penyedia layanan haji lengkap dari Mashariq tidak bisa diberikan secara optimal sehingga merugikan jemaah.
Kejadian ini tentu tidak diharapkan semua pihak keterlambatan penjemputan, keterlambatan pasokan air bersih di beberapa maktab dan tidak semua kawasan. Dampaknya pada pelayanan jemaah.
Baca juga: Kemenag dan Kemenhaj Saudi Investigasi Layanan Mashariq di Armina
"Kami sudah berkomunikasi dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dan mereka sedang melakukan investigasi. Jadi tim investigasi dibentuk untuk melihat penyebab kejadian-kejadian yang merugikan jemaah Indonesia. Seperti keterlambatan penjemputan loading seperti apa, kemacetannya bagaimana," ujarnya.
Selain itu juga terkait masalah yang menimpa jemaah untuk makan dan akomodasi lainnya yang sedang diinvestigasikan oleh tim investigasi.
Ia menjelaskan bahwa Menteri Agama RI sudah melakukan pertemuan dengan Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi dan dirinya juga sudah melakukan pertemuan dengan wakil menteri haji serta deputi haji Arab Saudi untuk membicarakan masalah ini. pungkasnya. (Iam/Z-7)
Terkini Lainnya
Pimpinan DPR Sepakati Pansus Evaluasi Pelaksanaan Haji
PAN Tolak Pembentukan Pansus Haji, Cukup Raker dan Panja
PosIND Libatkan Srikandi Pos Layani Pelanggan di Makkah
Olahraga yang Cocok bagi Jemaah Haji yang sudah Pulang
Dengan Gaya Nyentrik Ratusan Jemaah Haji Tiba di Majene, Keluarga Berebut Cium Kening
Pemerintah Arab Saudi Ingin Gudeg Jadi Hidangan bagi Jemaah Haji
Pelaksanaan Haji 2024 Mendapat Banyak Evaluasi dari Timwas Haji DPR RI
Ini Klarifikasi Garuda Indonesia Soal Penyesuaian Jadwal Pemulangan Jemaah Haji
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Pelaksanaan Haji Tahun ini Dapat Banyak Evaluasi dari Timwas Haji DPR RI
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap