Kemensos Pastikan Bantuan Logistik Sudah Diterima Masyarakat Papua Tengah
![Kemensos Pastikan Bantuan Logistik Sudah Diterima Masyarakat Papua Tengah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/541a4ba313d2558404530e048d96750b.jpg)
Kementerian Sosial memastikan 17,1 ton bantuan logistik untuk masyarakat terdampak kekeringan di Distrik Agandugume dan Lambewi Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, sudah diterima. Bantuan dikrimkan secara bertahap, dan diterima masyarakat setempat sejak Rabu (26/7) pekan lalu.
“Semua bantuan sudah diterima masyarakat. Saat ini stok di gudang di Timika maupun di Lapangan Sinak sudah nihil. Semua sudah terdistribusi,” kata Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Adrianus Alla, Selasa (1/8).
Lebih lanjut, Adrianus mengatakan, meskipun awalnya sempat terkendala cuaca dan keamanan, semua bantuan tetap dapat tersalurkan. Adapun penyaluran dilakukan dengan menggunakan helikopter milik TNI AU dan pesawat sewaan ke Lapangan Terbang Sinak.
Baca juga: Kemensos Perbarui Data Penerima Bansos tiap Bulan
Bantuan tahap pertama diterbangkan pada Rabu (26/7). Selanjutnya, dari rencana enam penerbangan, lima di antaranya berhasil mengangkut 2,7 ton bantuan. Satu penerbangan terpaksa batal karena cuaca buruk.
Penyaluran bantuan tahap kedua dilakukan pada Kamis (27/7), dengan empat penerbangan berhasil mengangkut 4,7 ton logistik. Tahap ketiga pada Jumat (28/7) berhasil menerbangkan 3,9 ton bantuan dengan tiga penerbangan.
Baca juga: Mensos Buat Program Wirausaha untuk Korban TPPO
Pada penyaluran tahap keempat, Sabtu (29/7), bantuan 2,7 ton berhasil mendarat di Lapangan Udara Sinak dalam dua kali penerbangan karena terkendala cuaca buruk. Sedangkan tahap 5 dilaksanakan pada Senin (31/7) melalui 3 penerbangan yang mengangkut 3,12 ton bantuan.
Jenis bantuan yang dikirimkan Kemensos adalah makanan siap saji 4.000 paket, makanan anak 4.000 paket, lauk pauk siap saji 2.000 paket, tenda gulung 500 lembar, sarden 25 dus, kornet 32 dus, sosis 83 dus, abon sapi 15 dus, biskuit 18 dus, pakaian anak (TK, SD dan SMP) 3.000 stel, pakaian dewasa 4.000 stel, celana dewasa 4.000 lembar, dan selimut 4.000 lembar.
Bantuan seberat 17,1 ton merupakan akumulasi dari penambahan bantuan termasuk penambahan seberat 2 ton dari PT Freeport yang berisi sarden dan biskuit.
Penerbangan menuju lokasi bencana kelaparan, merupakan area sulit dan menghadapi tantangan keamanan. Untuk itu, selama proses pengangkutan bantuan, Kemensos bahu membahu dengan TNI AU. Bantuan diangkut menggunakan Helikopter Caracal, Air Fast Twin Otter, dan pesawat sewaan berjenis caravan. (Z-11)
Terkini Lainnya
Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp410 M untuk Korban Bencana di Sulsel
Longsor Papua Nugini, Medan Berat dan Terpencil Hambat Distribusi Bantuan
PT ITM Salurkan Bantuan 600 Paket untuk Korban Banjir Mahulu - Kutai Barat
Bantu Korban Bencana, Gebu Minang Salurkan Paket Bahan Pokok ke Sumbar
BNPB Dorong Percepatan Pemulihan Pascabencana Banjir Lahar di Sumbar
Buat Anak-anak Korban Gempa Cianjur Tersenyum Melalui Bantuan Pendidikan
Mentan SYL Perintahkan Jajaranya Bantu Pemulihan Warga Puncak Papua
BNPB: Penyaluran Bantuan Cuaca Ekstrem ke Papua Tengah Berjalan Lancar
Salju Abadi Puncak Jaya Makin Menciut, KLHK : Harus Jadi Perhatian Serius
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap