visitaaponce.com

Timwas Haji Temukan Katering Merek Indonesia Dicaplok Asing

Timwas Haji Temukan Katering Merek Indonesia Dicaplok Asing
Timwas Haji DPR RI menemukan sejumlah merek asal Indonesia dibajak negara lain.(Dok DPR)

TIM Pengawas (timwas) Haji DPR RI menemukan sejumlah merek asal Indonesia dibajak negara lain. Beberapa merek tersebut di antaranya rojo lele untuk tepung, pandan wangi untuk beras, dan sejumlah merek lain Indonesia. Sementara, tepung dan beras tersebut diproduksi oleh negara lain, yakni Thailand.

Anggota Timwas Haji Marwan Dasopang mengatakan, hal itu dilakukan guna mengakali aturan terkait penyediaan bahan baku untuk katering jemaah haji asal Indonesia. Pasalnya, DPR sudah memutuskan bahan baku katering harus menggunakan produk Nusantara. Dia menilai ini merupakan kealpaan atau ketidakmampuan menteri perdagangan.

"Karena sudah membuat keputusan ketentuan harus bahan baku Nusantara, pihak lain mencaplok merek Nusantara. Rojo lele, pandan wangi, dan macam-macam. Saya kira ini merupakan kealpaan atau ketidakmampuan menteri perdagangan atau sengaja dibiarkan," ujar Wakil ketua Komisi VIII DPR itu di lokasi sidak, Selasa (11/6/2024).

Baca juga : Tinjau Industri Sagu-Singkong, Rachmat Gobel Cari Pengganti Beras

Selain itu, timwas menemukan sebagian besar bahan baku untuk katering haji asal Indonesia masih ekspor. Hanya kerupuk yang didatangkan dari Indonesia. Sementara beras dan tepung sagu masih dari Thailand. Padahal, katanya, Indonesia produsen sagu paling besar sedunia.

Komisi VIII akan merekomendasikan ke komisi lain, seperti Komisi VI, agar selain bernilai ibadah, haji juga memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat Indonesia. Jangan sampai nilai ekonomi jemaah haji Indonesia justru dinikmati negara lain. 

Sebelumnya, Timwas Haji DPR mengecek sejumlah sektor terkait pelayanan jemaah haji. Salah satu yang dicek terkait katering untuk jemaah. Ada dua katering yang disambangi, yakni Al Ahmadi dan Subul. (RO/Z-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat