Siap Makan Daging Kambing di Hari Idul Adha Penderita Hipertensi Diminta Tetap Kendalikan Diri
![Siap Makan Daging Kambing di Hari Idul Adha? Penderita Hipertensi Diminta Tetap Kendalikan Diri](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/0abf185cc7761c6a465c43a470bb0b01.jpg)
DOKTER spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr Cipto Mangunkusumo, Faisal Parlindungan, menegaskan penderita hipertensi tetap boleh mengonsumsi daging kambing, tetapi dengan jumlah yang lebih sedikit dan lebih hati-hati.
Faisal, dikutip Senin (17/6),, menyebut salah satu kiat yang bisa diterapkan adalah mengonsumsi daging kambing tidak lebih dari 50 gram per hari dan pilih bagian daging yang bebas lemak.
"Bagian daging kambing yang lebih lean (bebas lemak), seperti daging (bagian) paha, mengandung lebih sedikit lemak dan purin dibandingkan bagian lain," kata Faisal.
Baca juga : Daging Kambing Yes, Kolesterol No! Simak 4 Tips Sehat Berikut Ini
Konsumsi daging yang berlebihan, kata Faisal, akan menyebabkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) meningkat dan menumpuk di pembuluh darah, membentuk plak yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
Hal itu akan menyebabkan jantung bekerja lebih keras memompa darah ke seluruh tubuh sehingga akhirnya meningkatkan tekanan darah.
Sementara purin pada daging merah diubah menjadi asam urat di dalam tubuh, yang jika berlebihan dapat menyebabkan hiperurisemia yang merupakan faktor risiko hipertensi.
Baca juga : Ratusan Hewan Kurban di Bandung tidak Layak Kurban
Faisal juga menyarankan penderita hipertensi untuk mengolah daging kambing secara sehat agar aman dikonsumsi, antara lain hindari metode menggoreng.
"Hindari menggoreng daging kambing. Pilihlah metode memasak yang lebih sehat, seperti merebus, menumis, atau membakar," ungkap Faisal.
Memasak daging kambing dengan kadar garam yang berlebihan juga memengaruhi risiko hipertensi. Garam dapat meningkatkan natrium dalam daging yang menyebabkan retensi air di tubuh sehingga menyebabkan kondisi aliran tinggi di pembuluh arteri.
Saat mengonsumsi daging kambing, saran Faisal, masyarakat bisa memperbanyak sayur dan buat untuk membantu menyeimbangkan kadar purin dan kolesterol dalam tubuh.
Setelah mengonsumsi daging kambing saat Idul Adha, selalu pantau tekanan darah secara rutin dan konsultasikan dengan dokter jika tekanan darah meningkat. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Kurban Serempak Empat Ton Daging di Idul Adha 1445 H
Berkontribusi Nyata, Rayakan Idul Adha dengan Pembagian Hewan Kurban
Berkurban
13 Tahun Mengabdi Jadi Marbot, Luqman tidak Menyangka Dapat Hadiah Kurban
PLN Jawa Barat Bagikan Paket Kurban ke 2 Pesantren
Idul Adha Momentum Mendorong Masyarakat Jadi Generasi Amanah
Jangan Abai, Minum Obat Hipertensi hingga Tekanan Darah Normal
Ini Batas Aman Konsumsi Daging Agar Terhindar dari Hipertensi
Makan Daging Kambing Dipastikan tidak Meningkatkan Risiko Hipertensi
Anda Sudah Berusia 40 Tahun? Ayo Jaga Tekanan Darah dan Mulai Hidup Sehat
Pengelolaan Pangan Bersih Cegah Penyakit tidak Menular
Dokter tanpa Etika dan Pembiaran oleh Otoritas Negara
Kemitraan dan Kualitas Pendidikan
Ketahanan Kesehatan Global
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap