Covax Kirim Vaksin Tahap Pertama ke Ghana
![Covax Kirim Vaksin Tahap Pertama ke Ghana](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/02/da89735e13fcef27f85cf07a7546f948.jpg)
GHANA menerima pengiriman vaksin covid-19 perdana dari Covax, yakni inisiatif global untuk askes vaksin yang setara.
Covax diluncurkan pada April lalu untuk memastikan distribusi vaksin covid-19 yang lebih adil antara negara kaya dan negara miskin. Setidaknya, ada dua miliar dosis vaksin yang dibagikan kepada anggota hingga akhir tahun.
"Kami senang Ghana menjadi negara pertama yang menerima vaksin covid-19 dari fasilitas Covax," bunyi pernyataan UNICEF, yang mengatur pengiriman vaksin dari Mumbai, dalam sebuah pernyataan bersama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca juga: Pfizer Siapkan 40 Juta Vaksin Covid-19 untuk Negara Miskin
Sekitar 600 ribu dosis vaksin AstraZeneca-Oxford yang dilisensikan oleh produsen vaksin terbesar di dunia, Serum Institute of India, merupakan bagian dari tahap awal pengiriman. Vaksin ditujukan ke beberapa negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Pesawat maskapai Emirates yang membawa vaksin covid-19 mendarat di Bandara Internasional Kotoka Accra, sebagaimana ditunjukkan siaran televisi lokal.
Baca juga: Tiongkok Donasikan 10 Juta Vaksin ke WHO
Covax siap mengirimkan 2,41 juta dosis vaksin ke wilayah Ghana. Otoritas negara itu telah mengizinkan penggunaan vaksin yang dibuat di India dan vaksin Sputnik V buatan Rusia.
Negara di Afrika Barat itu mencatat 80.759 kasus covid-19 dan 582 kematian sejak pandemi dimulai. Akan tetapi, data tersebut diyakini kurang dari jumlah sebenarnya. Mengingat, laju tes covid-19 di negara itu sangat rendah.
Petugas kesehatan dan staf yang berada di garis terdepan akan menjadi penerima vaksin covid-19 tahap pertama. "Dalam beberapa hari ke depan, kelompok tersebut mulai menerima vaksin," jelas Direktur Eksekutif UNICEF Henrietta Fore.(AFP/OL-11)
Terkini Lainnya
Komnas KIPI: Tidak Ada Istilah Medis Detoksifikasi Vaksin Covid-19
Data Sequence Patogen Bisa Dikapitalisasi oleh Pengembang Vaksin Negara Maju
Hak Paten Bisa Menjadi Masalah Vaksin dalam Akses Patogen
Peringatan Efek Samping Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ada sejak 2021
Menkes: Efek Samping Vaksin AstraZeneca Diketahui sejak Covid-19
Komnas KIPI: Tidak Ada Efek Samping Berbahaya Vaksin AstraZeneca di Indonesia
Indonesia Sadarkan Dunia tentang Pentingnya Vaksinasi
Indonesia Kembali Terima Vaksin Donasi COVAX
Indonesia Kedatangan 3,5 juta Dosis AstraZeneca dari Skema COVAX
Vaksin Moderna Donasi Pemerintah Jerman Kembali Tiba di Tanah Air
Indonesia kembali Terima Dukungan Vaksin dari Belanda
WHO: Negara Kaya Mulai Timbun Vaksin Hadapi Omicron
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap