Remaja Perekam Pembunuhan George Floyd Dapat Penghargaan Pulitzer
![Remaja Perekam Pembunuhan George Floyd Dapat Penghargaan Pulitzer](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/06/82f48393560624bb54877330795107c7.jpg)
DEWAN Penghargaan Pulitzer, Jumat (11/6), memberikan penghargaan khusus kepada remaja yang merekam pembunuhan George Floyd oleh seorang polisi kulit putih yang memicu aksi demonstrasi di dunia menentang ketidakadilan rasial.
Darnella Frazier, 16, mendapatkan penghargaan itu di Columbia University, New York, bersamaan dengan upacara penghargaan untuk jurnalisme itu yang digelar secara daring.
Frazier mendapatkan penghargaannya karena 'Dengan berani merekam pembunuhan George Floyd. Video itu kemudian memicu protes terhadap kebrutalan polisi dunia, menggarisbawahi pentingnya peran warga dalam jurnalisme demi mengungkap kebenaran dan keadilan," ungkap Dewan Penghargaan Pulitzer.
Baca juga: AS Berikan Tambahan Bantuan US$150 Juta untuk Militer Ukraina
Frazier merupakan salah satu saksi mata yang bersaksi di pengadulan mantan polisi Minneapolis Derek Chauvin, yang divonis bersalah atas pembunuhan Floyd, April lalu.
Dalam video yang direkam Frazier, Chauvin terlihat berlutut selama lebih dari 9 menit di leher Floyd, pria kulit hitam berusia 46 tahun, saat warga di sekitar meminta Chauvin segera bangkit karena Floyd mengaku tidak bisa bernafas.
Sementara itu, surat kabar Star Tribune di Minneapolis mendapatkan penghargaan Pulitzer untuk katefori breaking news terkait pemberitaan soal kematian Floyd dan kejadian seterusnya.
The New York Times mendapatkan penghargaan untuk kategori pelayanan publik karena liputannya yang menyeluruh mengenai pandemi covid-19.
Laman daring BuzzFeed memenangkan penghargaan Pulitzer pertama mereka untuk kategori berita internasional terkait liputan mereka mengenai penjara di Tiongkok yang digunakan untuk menahan warga Muslim. (AFP/OL-1)
Terkini Lainnya
Derek Chauvin, Pembunuh George Floyd, Diserang Pisau di Penjara
Mengenang Kematian George Floyd dan Perjuangan Melawan Stereotif Rasial
Polisi Pembunuh George Floyd Ajukan Banding
Mantan Polisi yang Terlibat Pembunuhan George Floyd Divonis Penjara
Chauvin Kembali Divonis 20 Tahun Terkait Kematian Floyd
Polisi Pembunuh George Floyd Dituntut 30 Tahun Penjara
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap