AS Minta Ekstradisi Putra Gembong Narkoba Meksiko
![AS Minta Ekstradisi Putra Gembong Narkoba Meksiko](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/a2458a61626b7e5b9268354cd10f67de.jpeg)
Juru bicara pemerintah Meksiko menyampaikan Amerika Serikat (AS) telah meminta Meksiko untuk mengekstradisi seorang putra dari gembong narkoba Joaquin "El Chapo" Guzman yang dipenjara karena dituduh mengikuti jejak ayahnya.
Ovidio Guzman, yang ditangkap pada Januari, diduga telah membantu menjalankan kartel Sinaloa yang terkenal milik ayahnya sejak El Chapo diserahkan ke Amerika Serikat pada tahun 2017.
Kedutaan Besar Amerika Serikat di Mexico City mengajukan permintaan ekstradisi kepada kementerian luar negeri dan kejaksaan agung, menurut juru bicara tersebut, yang tidak ingin disebutkan namanya karena tidak berwenang untuk berbicara mengenai masalah ini.
Amerika Serikat telah menawarkan hadiah hingga US$5 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapan pria berusia 32 tahun itu, dan penangkapannya di kota barat laut Culiacan sehingga memicu reaksi keras dari kartel.
Sepuluh tentara dan 19 tersangka penjahat terbunuh dalam operasi di kubu kartel Sinaloa, dalam baku tembak yang dramatis yang menebarkan teror di bandara.
El Chapo sedang menjalani hukuman seumur hidup di Amerika Serikat karena menyelundupkan ratusan ton narkoba ke negara tersebut selama 25 tahun.
Ovidio Guzman mendapatkan perintah pengadilan pada bulan Januari yang menghalangi ekstradisinya ke Amerika Serikat, dan hakim memberi waktu hingga 5 Maret kepada Amerika Serikat untuk mengajukan permintaan ekstradisi.
Ovidio Guzman dituduh membantu mengawasi hampir selusin laboratorium metamfetamin di Sinaloa serta bersekongkol untuk mendistribusikan kokain dan ganja, menurut Washington.
Dia juga diduga memerintahkan pembunuhan informan, seorang pedagang narkoba dan seorang penyanyi Meksiko yang menolak untuk tampil di pesta pernikahannya.
Dia pernah ditangkap secara singkat pada tahun 2019, tetapi pasukan keamanan membebaskannya setelah kartelnya melancarkan perang habis-habisan sebagai tanggapan. (AFP/OL-12)
Terkini Lainnya
5 Perpustakaan Unik di Dunia, Kamu Tertarik Berkunjung?
Kalahkan Petenis Meksiko, Raducanu Akui Termotivasi Timnas Inggris di Piala Eropa 2024
Kasus Kematian Akibat Flu Burung A(H5N2) Terkonfirmasi di Meksiko
Joe Biden Menandatangani Perintah Eksekutif untuk Menutup Perbatasan AS-Meksiko bagi Pencari Suaka
Siapa Claudia Sheinbaum dan Bagaimana Dia Menciptakan Sejarah di Meksiko
Tantangan Bagi Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan dan Yahudi Pertama Meksiko
Kedapatan Bawa 1 Kg Sabu, 2 Calon Penumpang di Bandara Kualanamu Ditangkap Polisi
Pemberantasan Narkoba di Maluku Jadi Tanggung Jawab Bersama
2 DPO Pemilik dan Pembeli Sabu 45 Kg Dicari Polisi
Polisi Sita Aset Bandar Narkoba di Nunukan Kalimantan Utara
Polisi Tangkap Kurir Narkoba yang Beraksi di RS Jakarta Selatan, 45 Kg Sabu Disita
Bea Cukai dan Polri Ungkap Clandestine Lab Terbesar di Indonesia Milik Jaringan Tiongkok
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap