Kemenlu Nihil WNI Terlibat Kerusuhan di Prancis
![Kemenlu: Nihil WNI Terlibat Kerusuhan di Prancis](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/d27ab0ee08ab0af814066485e2de46e4.jpg)
KERUSUHAN menyebar hingga ke daerah pinggiran kota Paris, Prancis, sejak Rabu (28/6). Pemicunya penembakan seorang remaja oleh polisi dengan dalih melanggar aturan lalu lintas.
Pemuda Prancis keturunan Aljazair, Nahel, 17, mergang nyawa usai dadanya ditembus peluru milik oknum polisi di Nanterre pada Selasa (27/6). Hingga Jumat (30/6), hampir 700 orang ditangkap atas tuduhan melakukan kekerasan, pembakaran, dan lainnya.
"Kerusuhan menyebar ke daerah pinggiran kota Paris lainnya, di Seine-Saint Denis, Villeurbanne, dan juga di kota-kota besar lainnya termasuk Nantes dan Toulouse," ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, dalam keterangan, Sabtu (1/7).
Baca juga: Bentrokan di Seluruh Prancis, 667 Orang Ditangkap
Judha mengatakan, KBRI Paris telah berkoordinasi dengan kepolisian kota Nanterre, serta simpul simpul masyarakat Indonesia. "Hingga saat ini tidak terdapat Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak atau terlibat kerusuhan tersebut," ucapnya.
Kepolisian Paris menyatakan sejumlah toko telah dijarah para demonstran. Mereka juga menghancurkan jendela etalase toko-toko yang menjual barang-barang mewah di sepanjang jalan perbelanjaan Rue de Rivoli.
Baca juga: Polisi Usut Pemicu Kerusuhan di Prancis
Otoritas lokal di Clamart, delapan kilometer dari pusat kota Paris, memberlakukan jam malam hingga Senin. Valerie Pecresse, yang mengepalai wilayah Paris Raya mengatakan, semua layanan bus dan trem akan dihentikan setelah pukul 21:00 waktu setempat.
Selain itu, pengujuk rasa juga merusak dan membakar balai kota di pinggiran Paris L'Ile-Saint-Denis, tidak jauh dari stadion nasional negara itu dan markas besar untuk Olimpiade Paris 2024. (Aljazeera/Z-6)
Terkini Lainnya
2 Kelompok Jemaat Gereja Tawuran di Cawang, Polisi Turun Tangan
Polresta Tangerang Buru Penyelenggara Konser Musik Yang Ricuh di Tangerang
Kerusuhan Kaledonia Baru: Macron Bergerak Setelah Kerusuhan Mematikan
Situasi di Haiti kian Kacau, Tiongkok Evakuasi 51 Warganya
2 Tewas dan 4 Luka akibat Kerusuhan Penjara di Ekuador
Dede Yusuf: Jangan Sampai Temuan TGIPF Hanya Berupa 'Paper Works' Saja
Nihil WNI Jadi Korban Tabrak Massal di Korea Selatan
Rugi hingga Ratusan Miliar, 800 WNI Menjadi Korban Penipuan Online WN Tiongkok
Jens Raven Resmi Disumpah, Indonesia Kini Punya Striker Baru
Presiden Joko Widodo Kesal Banyak WNI Doyan Nonton Konser Di Singapura
Antisipasi Konflik Meluas, Kemenlu Siapkan Skema Evakuasi WNI dari Lebanon
WNI di Berlin Ikut Terserang Demam Euro 2024
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap