visitaaponce.com

Komandan Hizbullah Termasuk 10 Orang Tewas dalam Serangan Israel di Libanon

Komandan Hizbullah Termasuk 10 Orang Tewas dalam Serangan Israel di Libanon
Pendukung kelompok Syiah Libanon Hizbullah dalam upacara untuk memperingati jatuhnya pemimpin partai tersebut di desa Jibshit.(AFP/Mahmoud Zayyat)

SEORANG komandan Hizbullah, dua pejuang lain, dan tujuh warga sipil tewas dalam serangan Israel di Nabatiyeh, Libanon selatan. Ini dikatakan seorang sumber keamanan pada Kamis (15/2/2024). Ini menambah jumlah korban dalam serangan sehari sebelumnya.

Kematian tersebut menambah total jumlah warga sipil yang tewas dalam serangan Israel pada Rabu (14/2/2024) menjadi 10 orang. Ini jumlah tertinggi sejak permusuhan lintas batas dimulai pada Oktober. Serangan itu semakin meningkatkan kekhawatiran konflik yang lebih luas antara Israel dan kelompok militan Hizbullah.

Komandan Hizbullah, Ali al-Debs, telah menjadi sasaran dan terluka dalam serangan pesawat tak berawak Israel di kota Nabatiyeh di Libanon selatan pada 8 Februari, kata sumber keamanan, yang meminta tidak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara kepada media.

Baca juga : Perbatasan Libanon Tenang saat Gencatan Senjata Israel-Hamas Berlaku

Dua pejuang Hizbullah lain yang berada di lantai dasar bersama Debs dan, "Tujuh warga sipil dari keluarga yang sama," di lantai pertama gedung itu juga tewas dalam serangan Rabu terhadap gedung di kota itu, tambah sumber itu.

Hizbullah mengumumkan pada Kamis bahwa tiga pejuangnya termasuk Debs telah terbunuh, tanpa menyebutkan secara spesifik lokasi mereka meninggal. Dikatakan dua anggotanya tewas pada Rabu.

Tentara Israel mengatakan pada Rabu bahwa seorang tentaranya tewas dalam serangan roket yang tidak diklaim dari Libanon dan jet-jet tempurnya melancarkan serangan ke Libanon.

Baca juga : Hizbullah: Putra Anggota Senior Parlemen Tewas akibat Serangan Israel

Kantor Berita Nasional resmi sebelumnya mengidentifikasi lima warga sipil yang tewas di Nabatiyeh sebagai Hussein Barjawi, kedua putrinya, saudara perempuannya, dan cucunya. Istri dan keponakannya juga terbunuh.

Petugas tanggap darurat berhasil menyelamatkan seorang anak laki-laki hidup-hidup dari reruntuhan, tambahnya, sementara seorang kerabat lain dan setidaknya enam lainnya dibawa ke rumah sakit. Badan tersebut mengatakan serangan Israel dilakukan oleh pesawat tak berawak dengan peluru kendali.

Jumlah korban meningkat 

Seorang fotografer AFP mengatakan lantai dasar dan lantai pertama bangunan tempat tinggal tiga lantai itu terkena dampak, dengan perabotan berserakan di antara puing-puing. 

Baca juga : Israel Serang Libanon setelah Rudal Antitank Lukai Warga Sipil

Juga pada Rabu, NNA mengatakan pesawat-pesawat tempur Israel menargetkan satu rumah di Sawwaneh, Libanon selatan. Ini menewaskan tiga anggota keluarga yang sama yaitu seorang wanita Suriah dan anaknya, berusia dua tahun, dan anak tirinya, 13 tahun.

Militer Israel dan Hizbullah yang didukung Iran hampir saling melancarkan serangan setiap hari sejak perang Israel-Hamas dimulai pada Oktober.

Kekhawatiran semakin meningkat akan terjadi konflik besar-besaran lain antara Israel dan Hizbullah, yang terakhir berperang pada 2006.

Baca juga : Iran Ancam Serangan Israel di Libanon Tanda Akhir Netanyahu

Kelompok Muslim Syiah itu pada Kamis mengeklaim serangan terhadap peralatan mata-mata Israel dan barak. Sementara militer Israel mengatakan jet tempur menyerang lusinan sasaran Hizbullah di Libanon selatan.

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah akan menyampaikan pidatonya pada Jumat. Ini merupakan pidato keduanya pada minggu ini.

Kekerasan lintas batas telah menewaskan sedikitnya 259 orang di pihak Libanon. Sebagian besar dari mereka ialah pejuang Hizbullah tetapi juga termasuk 40 warga sipil, menurut penghitungan AFP.

Baca juga :  Pejabat Senior Hamas di Libanon Selamat dari Serangan Israel

Di pihak Israel, 10 tentara dan enam warga sipil tewas, menurut tentara Israel. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat