Rusia Tangkap Empat Tersangka Baru Teror Moskow
![Rusia Tangkap Empat Tersangka Baru Teror Moskow](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/ac5b349217c78e831293a93426fff91d.jpg)
DINAS keamanan Rusia atau FSB mengumumkan telah menangkap empat orang terkait perencanaan teror mematikan di gedung konser Moskow bulan lalu. Lebih dari 140 orang tewas ketika orang-orang bersenjata menyerbu gedung Balai Kota Crocus pada 22 Maret.
FSB mengatakan keempatnya diamankan di wilayah selatan Dagestan. Mereka dituduh terlibat langsung dalam pendanaan dan penyediaan sarana teroris kepada para pelaku aksi teroris yang dilakukan pada 22 Maret di Kota Crocus.
Komite anti-terorisme nasional Rusia juga telah menangkap tiga orang yang berencana melakukan serangkaian kejahatan teroris. FSB juga mengatakan empat warga negara asing telah ditangkap dalam operasi di ibu kota daerah Makhachkala dan kota terdekat Kaspiysk.
Baca juga : Kutuk Serangan Teroris di Moskow, Kepala BNPT: Terorisme adalah Ancaman Serius terhadap Perdamaian Dunia
Kantor berita Interfax mengutip video FSB yang menunjukkan salah satu pria yang ditahan mengaku, "Saya membawa senjata kepada mereka, orang-orang yang menyerang Balai Kota Crocus. Saya mengambil senjata dari Makhachkala.”
Pihak berwenang Rusia sebelumnya telah mengumumkan penangkapan 12 orang yang mereka katakan terkait dengan serangan tersebut. Itu termasuk empat tersangka pria bersenjata, yang telah diidentifikasi sebagai warga negara Tajikistan.
Komite Investigasi, yang menyelidiki kejahatan besar, mengatakan secara terpisah pada Senin (1/4), mereka secara resmi mendakwa tersangka lain dengan melakukan serangan teroris.
Baca juga : 9 Orang Ditahan di Tajikistan dan Aliran Dana dari Ukraina
“Saat ini, penyelidikan telah mendakwa sepuluh terdakwa,” kata pernyataan komite itu dalam sebuah pernyataan.
Pengadilan Moskow mengkonfirmasi tersangka kesepuluh, Yakubdjoni Yusufzody, telah ditahan hingga 22 Mei, dengan tuduhan mentransfer uang kepada kaki tangannya beberapa hari sebelum serangan untuk menyediakan akomodasi.
Mengutip informasi yang diberikan kepada pengadilan, lembaga-lembaga Rusia melaporkan bahwa Yusufzody juga berasal dari Tajikistan. Kelompok KSIS telah mengaku bertanggung jawab atas pembantaian tersebut.
Tetapi Presiden Vladimir Putin menuduh serangan ini dirancang Ukraina dan negara-negara Barat. Kyiv berulang kali membantah terlibat dan menuduh Moskow mengeksploitasi tragedi tersebut. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
BNPT: Teroris Sasar Generasi Muda, Perempuan, Anak, dan Remaja dalam Serangan Terbaru
Teroris Bersenjata yang Serang Gereja di Dagestan telah ‘Disingkirkan’
Densus 88 Geledah Rumah Kontrakan Terduga Teroris di Cikampek
Densus 88 Monitor Pergerakan Teroris di Indonesia Terkait Penyerangan 2 Polisi Malaysia
Terdakwa ke-12 Serangan Teroris Crocus yang Menewaskan 145 Orang Ditangkap Pengadilan Moskow
AS Sebut IRGC-CEC Iran sebagai Entitas Teroris.
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Tersandung Korupsi
9 Orang Ditahan di Tajikistan dan Aliran Dana dari Ukraina
Kutuk Serangan Teroris di Moskow, Kepala BNPT: Terorisme adalah Ancaman Serius terhadap Perdamaian Dunia
Empat Pelaku Penyerangan Konser di Moskow Dikenai Pasal Terorisme
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap