visitaaponce.com

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Tersandung Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Tersandung Korupsi
Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Timur Ivanov (kiri) bersama Presiden Vladimir Putin(Alexei NIKOLSKY / POOL / AFP)
Komite investigasi Rusia mengumumkan penahanan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov atas dugaan tindak pidana suap, pada Selasa (23/4). Dia dicurigai menerima uang haram dalam jumlah besar dan diancam hukuman 15 tahun penjara.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kabar penahanan Ivanov telah disampaikan kepada Presiden Vladimir Putin. Menteri Pertahanan Sergei Shoigu juga sudah diberitahu sebelumnya mengenai penahanan Ivanov.

Ivanov, 48, salah satu dari 12 wakil menteri pertahanan, dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) pada 2022, setelah Rusia menginvasi Ukraina. Ia sempat bekerja di perusahaan yang menangani bahan bakar dan energi serta di pemerintahan Kota Moskow sebelum bergabung di kementerian pertahanan pada 2010.

Enam tahun berikutnya, Ivanov dilantik menjadi wakil menteri pertahanan. Majalah Forbes memasukkannya sebagai salah satu orang terkaya di struktur militer Rusia.

Baca juga : Pengkritik Vladimir Putin, Alexei Navalny Tewas di Penjara

Pada hari pengumuman itu, outlet berita Rusia, RBK, mengunggah foto dirinya menghadiri pertemuan yang dihadiri pejabat kementerian pertahanan, termasuk Shoigu. Ivanov menjadi pejabat paling senior Rusia yang menghadapi tuduhan pidana sejak Moskow melancarkan invasi ke Ukraina pada Februari 2022.

Dia menjadi subjek investigasi yang diterbitkan pada 2022 oleh lembaga anti-korupsi yang dibentuk oleh mendiang pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny. Organisasi ini melaporkan bahwa Ivanov mengawasi dan mengambil keuntungan dari proyek konstruksi di Mariupol, Ukraina, yang berada di bawah kendali Moskow setelah pengepungan selama berbulan-bulan.

Menurut penyelidikan organisasi tersebut, yang telah dilarang karena dicap kelompok ekstremis oleh pemerintah Rusia, Ivanov menceraikan istrinya untuk menghindari sanksi UE. “Hari ini adalah hari yang baik,” kata Kepala Investigasi di yayasan tersebut, Maria Pevchikh, menanggapi kabar penahanan Ivanov. (TheGuardian/M-3)

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat