visitaaponce.com

Polandia Tuntut Israel Beri Kompensasi atas Kematian Tujuh Relawan di Gaza

Polandia Tuntut Israel Beri Kompensasi atas Kematian Tujuh Relawan di Gaza
Anggota staf PBB memeriksa bangkai mobil yang digunakan oleh kelompok bantuan World Central Kitchen yang berbasis di AS(AFP)

WAKIL Menteri Luar Negeri Polandia Andrzej Szejna mengatakan Israel harus memberi kompensasi kepada keluarga tujuh pekerja bantuan yang tewas. Termasuk salah satu warga Polandia yang tewas dalam serangan Israel di Gaza pada Senin (1/4).

“Pihak berwenang harus memikirkan siapa yang harus bertanggung jawab secara pidana karena menekan tombol tertentu dan bagaimana memberikan kompensasi kepada keluarga korban. Hahkan jika hal itu tidak mungkin dilakukan dengan uang,” kata Szejna, Rabu (3/4).

PBB mengatakan kematian tujuh relawan bantuan kemanusiaan di Gaza merupakan akibat cara perang serampangan Israel. Mereka yang tewas merupakan relawan yang bekerja untuk badan amal World Central Kitchen (WCK) milik koki Amerika Serikat (AS) Jose Andres di Gaza.

Baca juga : PM Israel Benjamin Netanyahu Mengakui Serangan Gaza 'Tidak Sengaja' Menewaskan 7 Pekerja Bantuan

"Itu akibat yang tak terhindarkan dari cara perang ini dilakukan”, kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric.

PBB kembali menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera dalam perang antara Israel dan Hamas. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan serangan udara Israel yang menewaskan pekerja bantuan itu tidak disengaja.

AS juga menyerukan penyelidikan yang cepat dan tidak memihak atas serangan Israel terhadap pekerja bantuan tersebut. 

Baca juga : Spanyol Segera Akui Negara Palestina

"AS mendesak dilakukannya penyelidikan yang cepat, menyeluruh, dan tidak memihak untuk memahami apa sebenarnya yang terjadi," kata Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Paris, Prancis, Selasa (2/4), saat menemui Menteri Luar Negeri Prancis Stéphane Séjourné.

AS, kata dia, berikan bantuan uang dan senjata kepada Israel tujuan utamanya untuk berbuat lebih banyak untuk melindungi kehidupan warga sipil, anak-anak atau pekerja bantuan. "Kita seharusnya tidak menghadapi situasi di mana orang-orang yang hanya berusaha membantu sesamanya justru menghadapi risiko besar,” kata Blinken.

Sementara itu Séjourné mengatakan melindungi pekerja kemanusiaan adalah keharusan moral dan hukum yang harus dipatuhi oleh setiap negara. Ia menambahkan bahwa Prancis mengutuk keras serangan yang dilakukan Israel tersebut.

Bank Dunia mengatakan perang Israel-Hamas telah menyebabkan kerusakan sekitar US$18,5 miliar atas infrastruktur penting Gaza. Jumlah ini setara dengan 97% output ekonomi gabungan Tepi Barat dan Gaza pada 2022. (France24/Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat