visitaaponce.com

Sri Mulyani Respons Dampak Kematian Presiden Iran terhadap RI

Sri Mulyani Respons Dampak Kematian Presiden Iran terhadap RI
Menteri Keuangan Sri Mulyani(AFP/Mandel NGAN)

MENTERI Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani merespons peluang dampak dari kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi terhadap ekonomi RI. Menurut Sri, hal itu masih perlu kajian dan dibahas bersama DPR.

"Kita lihat saja nanti bacaannya secara lengkap ketika kita bahas dengan DPR," kata Sri di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap wafatnya Raisi tidak berdampak pada situasi global. Khususnya melonjakkan harga minyak.

Baca juga : Rusia Siap Bantu Usut Penyebab Jatuhnya Heikopter Presiden Iran

"Kita harapkan tidak berdampak kepada ekonomi global, utamanya yang berkaitan dengan harga minyak," kata Jokowi di Sumatra Barat, Selasa (21/5).

Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal dunia setelah helikopter yang membawanya dan rombongan jatuh di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Minggu (19/5).

Puing-puing helikopter telah ditemukan pada Senin (20/5) pagi, setelah dilakukan pencarian besar-besaran di tengah kondisi badai salju.

Helikopter Raisi, bersama dua helikopter lainnya sedang dalam perjalanan ke Kota Tabriz, Minggu (19/5), setelah ia meresmikan Bendungan Qiz Qalasi di perbatasan dengan Republik Azerbaijan sehari sebelumnya.

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian, Gubernur Provinsi Azarbaijan Timur Malek Rahmati, dan Mehdi Mousavi, kepala tim pengawal Raisi juga berada di dalam pesawat yang jatuh tersebut. Mohammad Ali Al-e-Hashem, perwakilan Pemimpin Tertinggi di provinsi tersebut juga menemani mereka. (Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat