visitaaponce.com

Kiat Bersihkan Wajah Agar Manfaat Skincare Lebih Maksimal

Kiat Bersihkan Wajah Agar Manfaat Skincare Lebih Maksimal
Talkshow membahas pentingnya pembersihan wajah untuk memaksimalkan skincare.(Dok. MI)

MEMBERSIHKAN wajah menjadi langkah pertama dalam rangkaian perawatan kulit (skincare). Tahapan awal ini memegang peran penting. Sebab, tanpa didahului pembersihan wajah, sebagus apa pun produk skincare yang digunakan, bakal sulit untuk berfungsi sempurna karena terhalang oleh kotoran di kulit.

Tentu saja, membersihkan wajah tak boleh ngasal. Bagaimana cara membersihkan wajah yang tepat? Berikut sejumlah kiat yang diungkapkan para narasumber ahli pada peluncuran sabun wajah Wardah berteknologi Acid Mantle Expert, di Jakarta, baru-baru ini.

Lakukan Double Cleansing

Jangan pernah lewatkan bersih-bersih wajah menjelang tidur malam. Tidur dengan wajah kotor dipastikan akan mendatangkan beragam masalah kulit. Saat membersihkan wajah, gunakan metode double cleansing atau pembersihan dua tahap. Pertama, gunakan pembersih berbentuk balm, cleansing oil, atau micellar water untuk mengangkat kotoran berat seperti polutan, make up, serta sisa sunscreen dan skincare berbasis minyak. Kemudian, ikuti dengan pemakaian sabun wajah untuk mengangkat kotoran yang tersisa.

Baca juga : Gelar Skincara SPF++ Festival, Skincara Kenalkan Kosmetik Korea dan Jepang

Double cleansing perlu dilakukan agar pembersihannya sempurna. Apalagi yang seharian memakai make-up. Bahkan ‘sekadar’ sisa bedak dan sunscreen, terutama yang jenis physical sunscreen, perlu dibersihkan dengan metode double cleansing,” terang dokter yang juga influencer  bidang kesehatan, dr. Farhan Zubedi, pada acara yang digelar di event Jakarta X Beauty 2024 itu.

Adapun untuk pagi hari, lanjutnya, tak perlu menerapkan double cleansing. Penggunaan sabun wajah saja sudah cukup.   

Pilih Sabun Wajah Sesuai Jenis Kulit

Di pasaran tersedia beragam produk sabun wajah. Pilih yang sesuai dengan jenis kulit. Jadi, kita perlu memahami dulu jenis kulit kita, apakah tipe kering, berminyak, normal, kombinasi, atau sensitif. Dengan begitu, kita akan terhindar dari kekeliruan dalam memilih sabun wajah. Jika kulit kita jenis kering tapi memakai produk untuk untuk jenis kulit berminyak, bisa-bisa kulit kita akan semakin kering.

Baca juga : Cara Mengatasi Pori-Pori Besar agar Kulit Wajah Lebih Sehat

Jaga Acid Mantle Kulit

Acid mantle merupakan lapisan terluar skin barrier yang berfungsi sebagai pelindung kulit (first line of defense). Acid Mantle terdiri dari beberapa komponen seperti natural moisturizing factor (NMF), sebum, dan keringat.

Acid mantle perlu dijaga karena fungsinya sebagai lapisan pelindung pertama dalam menjaga kulit dari bakteri, virus, dan kontaminan yang dapat masuk ke dalam kulit, serta mencegah kulit kehilangan kelembaban alami. Apabila keseimbangan acid mantle terganggu, kulit akan bermasalah, seperti dehidrasi, kemerahan, beruntusan, minyak berlebih, timbul jerawat, atau iritasi,” papar dr. Farhan.

Keseimbangan acid mantle erat kaitannya dengan proses mencuci muka. Oleh karena itu, penting untuk memilih sabun wajah berbahan lembut dan tidak menimbulkan efek stripping di kulit. “Efek stripping ditandai kulit yang terlalu kesat dan seperti ketarik/kencang setelah cuci muka. Ini bisa terjadi ketika sabun wajahnya terlalu ‘keras’,” imbuh dr. Farhan.

Baca juga : Tren Perawatan Kulit Remaja Jogja, Inginnya Kekorea-koreaan dan Instan

Manfaatkan Hasil Inovasi Terkini

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan tentang skincare, terutama pentingnya menjaga skin barrier, sejumlah produsen skincare berinovasi membuat produk yang membantu mencapai tujuan tersebut. Seperti yang dilakukan Wardah misalnya, pionir kosmetik halal di Indonesia ini menerapkan teknologi yang disebut Acid Mantle Expert untuk menghasilkan sabun wajah lembut yang dapat melindungi acid mantle kulit.

“Wardah NMF Amino Face Wash ini mengandung NMF dan amino surfactant sebagai bagian dari teknologi Acid Mantle Expert. NMF merupakan komponen alami pelindung kulit yang berfungsi untuk melembabkan dan memperkuat sistem pertahanan kulit, sementara amino surfactant merupakan jenis surfaktan yang gentle di kulit, no-stripping, dan indeks iritasinya rendah,” ujar Kartika Tirta Putri, Head of Wardah Brand Building Skincare.

Ke depan, lanjutnya, Wardah terus mengedukasi masyarakat untuk mengenali kebutuhan kulit mereka lebih dalam. Dengan demikian, mereka dapat menentukan produk face wash yang sesuai dengan pH kulit serta kebutuhan skin goals yang diinginkan. (B-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eni Kartinah

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat