visitaaponce.com

Kasus Covid-19 di DKI kembali Melonjak, Wagub Pastikan BOR RS Rujukan Aman

Kasus Covid-19 di DKI kembali Melonjak, Wagub Pastikan BOR RS Rujukan Aman
Sejumlah karyawan perkantoran berjalan saat jam masuk kerja di Jakarta, Rabu (13/7).(ANTARA/Muhammad Adimaja)

WAKIL Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan  ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan covid-19 di Ibu Kota masih aman meski ada peningkatan kasus.

Total sebanyak 474 fasilitas pelayanan kesehatan yang disiapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk menangani kasus penyakit yang disebabkan virus korona tersebut.

"Rumah sakit rujukan covid-19 total 140 rumah sakit, 290 puskesmas kelurahan, dan 44 puskesmas kecamatan," kata Riza di Jakarta, Rabu (13/7).

Hingga hari ini tercatat kasus aktif covid-19 di Jakarta mencapai 11.325 orang, namun mayoritas menjalani isolasi mandiri.

Adapun total tempat tidur yang disediakan mencapai 3.587 unit dengan tingkat keterisian 15% atau terpakai 544 unit.


Baca juga: Update 13 Juli:52,9% Kasus Harian Covid-19 Berasal dari Jakarta


Kemudian, ruang intensive care unit (ICU) yang disediakan sebanyak 604 tempat tidur dengan tingkat keterisian 11% atau terpakai 65.

Berdasarkan catatan pada 11 Juli 2022 kasus aktif covid-19 di DKI sebanyak 20.343 orang, dengan pasien sembuh bertambah 1.866 orang.

Artinya, ruang isolasi masih tersedia 3.044 tempat tidur dan ICU masih ada 539 tempat tidur yang belum terpakai.

"Ketersediaan tempat tidur (BOR) ruang isolasi dan ruang ICU ini masih lebih dari cukup ya," imbuh Riza.

Walau ada peningkatan kasus, Riza meminta masyarakat tetap tenang. Pihaknya pun mengingatkan warga untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Riza mendorong agar warga yang belum disuntik vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster untuk segera mendatangi sentra-sentra vaksinasi.

"Warga Jakarta semuanya, ayo pastikan semua keluarga sudah mendapatkan vaksin booster," katanya. (OL-16)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat