Kemacetan Turunkan Kualitas Hidup
![Kemacetan Turunkan Kualitas Hidup](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/22b2e6e590e1a3f6c8aae2282fa7e5db.jpg)
PENGAJAR di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Dicky Pelupessy menilai kemacetan dapat menurunkan kualitas hidup seseorang. Ia mengatakan kemacetan yang dilalui sehari-hari bisa menimbulkan stres dan meningkatkan emosional seseorang.
Ia mengatakan ketika seseorang misalnya berangkat bekerja dan di jalan harus melewati kemacetan, maka akan menurunkan energi untuk bekerja yang berdampak pada menurunnya produktivitas, bahkan kualitas kehidupan.
"Kita berangkat sudah semangat ingin bekerja, tetapi ketika harus melalui kemacetan setiap hari itu memengaruhi mood kita dan berdampak pada produktivitas," kata Dicky, ketika dihubungi, Sabtu (11/2).
Dicky menilai stres yang ditimbulkan karena terjebak macet harus dikelola dengan bijak. Ia mengatakan stres bisa dikelola dengan mengurangi pemicunya. Jika stres karena macet mungkin bisa mencari jalan lain seperti naik transportasi umum.
Baca juga: Jumlah Kendaraan Meningkat Semenjak Ganjil Genap Diberlakukan
Namun, jika tidak memungkinkan, seseorang harus mengendalikan stresnya dengan mencari pengalihan, seperti mendengarkan radio atau mengajak seseorang untuk berbincang.
Selain stres, pikiran juga harus dikendalikan. Ia mengatakan seseorang yang stres karena kemacetan bisa melihat hal lain yang memotivasi dia.
"Misalnya, dia harus berpikir kalau dia jalan dan terjebak macet ini untuk dia mencari nafkah untuk keluarganya. Sehingga, dengan mengelola pikiran itu dapat mencegah atau mengurangi terjadinya stres. Jadi pikirannya dialihkan ke hal yang positif," ujarnya.(OL-4)
Terkini Lainnya
Pemerintah Kota di Indonesia Harus Menyiapkan APBD untuk Membangun Moda Transportasi Massal
ITS Asia Pacific Forum 2024 Resmi Ditutup, Disebut Salah Satu Penyelenggaraan Forum Terbaik
Macet Cipulir, Pembangunan Saluran Air Baru Tuntas Akhir November
Libur Panjang, Kawasan Lembang Macet
Libur Panjang, Polisi Antisipasi Kepadatan Lalin di Sekitar Lokasi Wisata
Memaksa Putar Balik, Kontainer Terguling dan Timpa Truk Lain
Pendidikan Pancasila sejak Dini Mampu Bentuk Karakter Cinta Tanah Air
Jokowi: Setiap Tetes Air Sangat Berharga
Mau Sukses dalam Karir dan Kehidupan? Ini 3 Kunci
Tak Melulu Bisnis, Tionghoa Berperan dalam Berbagai Aspek di Indonesia
Kreator YouTube Bisa Berbagi Shorts Eksklusif dengan Pelanggan Berbayar
5 Contoh Benda Elastis yang Ada di Kehidupan Sehari-hari
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap