Pembangunan Pasar Kwitang Jakarta Ditarget Rampung Akhir 2023
PEJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dimulainya pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6).
Adapun pembangunan Pasar dalam ditargetkan rampung pada akhir tahun 2023, sehingga dapat dioperasikan pada awal tahun 2024.
“Pasar ini bisa melayani konsumen dengan baik, secara tidak langsung bisa mengendalikan inflasi. Berikutnya, pasar di Ibu Kota harus bagus,” kata Heru
Baca juga : 22 Kios di Pasar Cineam Terbakar, Estimasi Kerugian Capai Rp2 Miliar
Lanjut Heru, groundbreaking Pasar Kwitang Dalam menandakan keseriusan Pemprov DKI melalui Perumda Pasar Jaya sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di sektor ketahanan pangan, untuk melakukan revitalisasi pasar-pasar tradisional, sehingga tidak kalah dengan pasar modern lainnya.
"Hari ini kita memulai groundbreaking Pasar Kwitang Dalam yang menandakan bahwa berikutnya ada pasar-pasar lain yang akan direvitalisasi. Ini menjadi tugas Perumda Pasar Jaya bahwa semua pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya harus bagus dan harus bersih, karena terletak di Ibu Kota," ujar dia.
Baca juga: Jakarta Fair Kemayoran Dimulai 14 Juni, Pameran Terbesar di Asia Tenggara
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo mengharapkan, pembangunan Pasar Kwitang Dalam ini, selain dapat memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar dan mendukung pertumbuhan perekonomian di Jakarta, juga menjadi ikon baru sebagai karya untuk Jakarta.
“Groundbreaking ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu, sehingga nantinya bangunan baru tersebut akan bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan ikut serta dalam penataan Kota Jakarta yang lebih baik,” kata Tri.
Ia menjelaskan, Pasar Kwitang Dalam ini berdiri di atas lahan seluas 1.190 meter persegi dan direncanakan akan dibangun dua lantai dengan total 156 tempat usaha, terdiri dari 93 kios dan 63 los.
Pasar Kwitang Dalam juga akan memiliki fasilitas berupa tempat parkir mobil dan motor, toilet, ruang ibadah, kantor pasar, dan dilengkapi akses bagi penyandang disabilitas.
Pembangunannya menggunakan anggaran sebesar Rp15 miliar yang berasal dari dana Penyertaan Modal Daerah (PMD).
Terkini Lainnya
Kebakaran di Kwitang, Satu Korban Meninggal Dunia
Dinas PUPR Banten Bangun Kantor Pusat Bank Banten di Kota Serang
UC Jakarta Dibangun, Bawa Investasi ke Taraf International
Dua Pengembang Besar Kembangkan Hunian dengan Total Investasi Rp2,6 Triliun di Cibubur
Transformasi Menjadi Universitas Unggulan, Pembangunan Gedung Baru Unjaya Dimulai
PLN Hub Dibangun, IKN akan Bisa 100% Gunakan EBT pada 17 Agustus
Jokowi Janjikan Waktu Tempuh ke IKN Semakin Singkat Mulai Agustus 2024
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap