Petugas Lapangan Perlu Dapat Insentif Karena Terpapar Polusi Udara
![Petugas Lapangan Perlu Dapat Insentif Karena Terpapar Polusi Udara](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/b992a6e37ac5e0c3b7ed22e2c5672d9e.jpg)
KETUA DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengusulkan agar pemberian insentif tambahan kepada para petugas lapangan di jajaran ASN Pemprov DKI. Insentif tambahan itu untuk mengantisipasi penyakit yang dapat ditimbulkan dari dampak buruk polusi udara.
"Untuk itu saya mengusulkan agar para petugas di lapangan yang notabene profesi rentan terdampak paparan polutan mendapatkan insentif," kata Prasetio saat dikonfirmasi, Minggu (13/8).
para petugas yang diusulkan memperoleh insentif adalah Polisi Lalu Lintas (Polantas), petugas Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan profesi lainnya di bidang pelayanan masyarakat yang sehari-hari bekerja di jalan.
Baca juga: Pakar Iklim: Cuaca Musim Kemarau Picu Tingginya Polusi Udara
Menurut Pras, sapaan akrabnya, polusi udara yang kian parah akhir-akhir ini dapat memengaruhi kesehatan para petugas yang sehari-hari bekerja di luar ruangan. Oleh karena itu, sudah sepantasnya mereka dibekali bonus yang dapat digunakan untuk menjaga kesehatan. Insentif itu dapat dianggarkan di APBD DKI Jakarta 2024.
"Saat ini mungkin mereka masih sehat dan tegap. Kita tidak mengetahui bagimana kondisi kesehatan jangka panjang mereka karena paparan polutan yang berlebihan," ujarnya.
Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Kian Buruk, KLHK Serahkan Opsi WFH ke Perusahaan
Di sisi lain, Pemprov DKI telah menetapkan plafon kebijakan APBD 2024 senilai Rp81 triliun yang nantinya akan dibahas oleh komisi-komisi di DPRD dengan Pemprov DKI.
"Harapan saya insentif itu bermanfaat sebagai pencegahan dengan menambah asupan makanan kaya gizi, vitamin, hingga obat-obatan," jelas politikus PDIP itu.
Ia pun menegaskan, Pemprov DKI harus fokus menangani masalah-masalah yang mendesak dalam proses penyusunan APBD tahun depan.
"Banyak pekerjaan di Jakarta yang lebih penting dan perlu mendapat penanganan segera. Salah satunya menangani masalah polusi udara Ibukota yang semakin memburuk belakangan ini," tandasnya. (Z-11)
Terkini Lainnya
Buang Limbah Sembarangan di Jakarta Terancam Sanksi Pidana
DPRD Ingatkan Satpol PP Harus Gunakan Pendekatan Humanis Saat Penindakan
Darurat Judol, Komisi A DPRD DKI Jakarta Dorong Satgas Segera Bertindak
Pemprov DKI Jakarta Diminta Jujur soal Penyebab Polusi Udara
DPRD Minta Pemprov DKI Kaji Ulang Regulasi Penertiban Parkir
Layanan Informasi PPDB DKI Jakarta 2024 Disoal, Telepon tidak Aktif
Terpapar Polusi Udara Jangka Panjang Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Paparan Polusi Jangka Panjang Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Polusi Udara Bisa Picu Depresi dan Rusak Kesehatan Mental
Sering Terpapar Polusi Udara Bisa Sebabkan Depresi
Pemerintah Cari Cara Atasi Polusi Udara di Musim Liburan
Dampak Polusi, Paru-paru Menua Lebih Awal
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap