DPRD Usul Ganjil Genap 24 Jam, Pengamat Sebut Darurat Polusi Udara
![DPRD Usul Ganjil Genap 24 Jam, Pengamat Sebut Darurat Polusi Udara](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/a075f640425df7770a870932745fd260.jpg)
KETUA Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah berharap Pemerintah Daerah DKI Jakarta bisa segera menerapkan kebijakan ganjil genap sepanjang hari atau selama 24 jam penuh.
"Ini masukan dari saya kalau memang evaluasinya sangat kecil mengurangi polusi segera dilakukan ganjil genap ini berlaku 24 jam," ujarnya kepada awak media dikutip Jumat (25/8).
Ida mengatakan ketika ganjil genap diberakukan selama 24 jam hak itu bisa sangat berdampak terhadap kemacetan hingga penurunan polusi udara.
Baca juga: WFH Dinilai tidak Signifikan Tangani Polusi dan Kemacetan
"Berlaku 24 jam biar memang betul-betul bisa mengurangi karena kita sama sama mendengar polusi udara terbanyak adalah disumbangkan oleh kendaraan bermotor," jelasnya.
Terpisah, Pengamat Tata Kota Nirwono Yoga mengatakan harus ada pembatasan peregarakan kendaraan pribadi seperti kebijakan ganjil genap berlaku untuk seluruh kendaraan mobil dan motor pribadi baik BBM fosil atau listrik. Selain itu, ia juga mengatakan rekayasa lalu lintas juga sangat dibutuhkan.
Baca juga: Ini Jurus Pemerintah Atasi Polusi Udara
"Rekayasa lalu lintas pemberlakuan satu arah pada jam sibuk, penerapan jalan berbayar elektronik, parkir elektronik progresif, peniadaan parkir liar dan parkir tepi jalan merupakan langkah strategi jangka pendek," jelasnya.
Lebih lanjut, Nirwono juga mengatakan untuk kondisi darurat polusi udara, penerapan ganjil genap se-jabodetabek harus dilakukan setiap hari dari Senin hingga Minggu.
"Untuk saat ini kondisi darurat udara buruk, penerapan ganjil genap sejabodetabek harus dilakukan setiap hari dulu selama 1-2 bulan setelah itu berkurang hanya di hari kerja saja, menyesuaiakan dengan hasil evaluasi kondisi kualitas udaranya," pungkasnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
Jumat Pagi, Kualitas Udara Jakarta tidak Sehat
Kamis (4/7), Kualitas Udara Jakarta Peringkat Tiga Terburuk di Dunia
Paparan Polusi Jangka Panjang Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Jumat Pagi, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Keempat di Dunia
Atasi Pencemaran Udara, DLH DKI Lakukan Pemeriksaan 68 Cerobong Asap Pabrik
Berulang Tahun ke-497, DKI Dibayangi Buruknya Kualitas Udara, Ini Pendapat Ahli
Libur Idul Adha 2024, Aturan Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan
Tidak Ada Ganjil Genap Selama Libur Lebaran 8 sampai 15 April 2024 di Jakarta
Ganjil Genap saat Mudik Diawasi Tilang Elektronik dari Tol Cawang hingga Jabodetabek
Ganjil-genap Berlaku Selama Mudik Lebaran 2024, Ini Detailnya
Pj Gubernur DKI Tegaskan tidak akan Terapkan Ganjil Genap Selama 24 Jam
Polda Metro Pastikan Tidak Ada Ganjil Genap di Jakarta Selama Libur Lebaran 2023
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap