visitaaponce.com

Viral Pria Bikin Ricuh di Bus Shuttle Bandara Soekarno-Hatta, Ternyata ODGJ

Viral Pria Bikin Ricuh di Bus Shuttle Bandara Soekarno-Hatta, Ternyata ODGJ
Pria yang membuat kericuhan di bus Shuttle Bandara International Soekarno Hatta ternyata mengalami gangguan kejiwaan.(X @angkasapura)

POLISI mengklarifikasi sebuah video yang memperlihatkan seorang pria membuat kericuhan di bus shuttle Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, yang viral di media sosial.

Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta Kompol Reza Fahlevi menjelaskan, pria dalam video viral tersebut berinisial WH yang diketahui merupakan calon penumpang pesawat.

Reza mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (14/12). Saat itu pihaknya mendapatkan laporan dari Avsec bahwa terdapat satu orang, yakni WH, diturunkan dari bus shuttle di area Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta karena membuat keributan.

Baca juga: Bandara Soekarno Hatta Siapkan UPS Antisipasi Pemadaman Listrik Saat Nataru

"Orang tersebut diturunkan lantaran diketahui pada saat menaiki bus shuttle bersinggungan dengan para penumpang lainnya," kata Reza kepada wartawan, Sabtu (16/12).

Selanjutnya, pihak kepolisian bersama Avsec dan Security mendampingi pria tersebut. Diketahui WH merupakan calon penumpang pesawat tujuan Padang. WH sendiri bekerja di salah satu Perusahaan di wilayah Jakarta Selatan.

Baca juga: Bus Transjakarta Rute Bandara Soekarno Hatta Tetap Gratis sampai 2024 Alasan Uji Coba

"WH tiba di Bandara Soetta dengan mengendarai ojek langganan yang sebelumnya telah dipesankan oleh istri WH, agar mendampingi sampai dengan selesai proses check-in ke pesawat," kata dia.

Namun, saat itu WH mengurungkan niatnya untuk terbang ke Padang dan meninggalkan bandara dengan bus shuttle. Di tengah perjalanan, keributan pun terjadi berujung WH diturunkan. Saat dihubungi, keluarga mengatakan WH membutuhkan perawatan kejiwaan.

"Pihak keluarga WH berinisial WS memberikan keterangan bahwa yang bersangkutan (WH) membutuhkan perawatan kejiwaan dari rumah sakit. Selanjutnya, pihaknya bersama Avsec dan keluarga membawa WH ke salah satu pusat kesehatan untuk mendapatkan perawatan medis," jelasnya.

Reza menambahkan, saat ini pihaknya masih menunggu keterangan dari pihak rumah sakit terkait hasil observasi kondisi kejiwaan WH.

"Yang bersangkutan tidak dalam keadaan normal telah melakukan perbuatannya tersebut, dugaan sementara, yang bersangkutan mengalami ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), namun hasil medis yang akan menjelaskan semua nantinya" tuturnya. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat