Peredaran Oli Palsu di Tangerang Makin Marak, Pemerintah Perlu Segera Lindungi Konsumen
![Peredaran Oli Palsu di Tangerang Makin Marak, Pemerintah Perlu Segera Lindungi Konsumen](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/ba6cd1eac080df2002f9713e3b915b80.jpg)
KETUA Umum HMI Badko Jabodetabeka-Banten, mengungkapkan keprihatinannya terhadap maraknya peredaran oli palsu (ilegal) di pasaran, yang diduga produksinya berlokasi di beberapa wilayah spesifik. Menurutnya, fenomena ini merugikan banyak pihak dan memerlukan tindakan serius untuk ditanggulangi.
“Kita sangat prihatin dengan kejadian ini. Masyarakat tentu menjadi pihak yang paling banyak dirugikan. Sebabnya harus ada tindak lanjut untuk menanggulanginya,” jelas Adhiya saat memberikan keterangan tertulisnya, pada Selasa (26/3).
Dalam pernyataannya, Adhiya menyoroti pentingnya peran pemerintah, khususnya Direktur Pengawasan Barang dan Jasa, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, untuk melakukan tindakan pengawasan yang lebih ketat terhadap pelaku usaha oli palsu. Adhiya menekankan agar pengawasan dilakukan tanpa adanya kesan main mata antara pengawasan dari pihak perdagangan dengan pelaku oli palsu.
Baca juga : Pabrik Oli Palsu di Tangerang Digerebek, Nilai Ekonomisnya Rp16,5 Miliar
"Ini tidak boleh dibiarkan. Kita meminta Direktur Pengawasan Barang dan Jasa, Kementerian Perdagangan untuk dapat melakukan serangkaian kegiatan pengawasan terhadap pelaku usaha oli palsu. Mereka harus ditindak tegas, dan jangan sampai ada kesan main mata baik dari pihak perdagangan ataupun pelaku oli palsu ,” ungkapnya.
Dalam konteks ini, serangkaian kegiatan pengawasan yang dimaksud mencakup pemantauan secara ketat terhadap peredaran dan produksi oli di wilayah-wilayah yang disebutkan.
“Langkah-langkah preventif dan penindakan yang tegas terhadap pelaku usaha ilegal perlu diimplementasikan untuk menegakkan keadilan pasar dan melindungi konsumen dari produk yang tidak berkualitas dan potensial membahayakan,” tegasnya.
Baca juga : Memahami Fungsi Catalytic Converter
Dalam rangka memperkuat kontrol dan pengawasan, Adhiya juga mengusulkan untuk meningkatkan edukasi kepada masyarakat mengenai risiko dan bahaya penggunaan oli palsu.
“Kesadaran akan pentingnya menggunakan produk yang berkualitas dan aman harus ditanamkan secara luas agar masyarakat dapat menjadi konsumen yang cerdas dan bertanggung jawab,” tambahnya.
Adhiya Muzakki bersama HMI Badko Jabodetabeka-Banten mengajak semua pihak terkait untuk bersatu dalam upaya menanggulangi peredaran oli palsu.
“Hanya dengan langkah-langkah konkret dan kerja sama yang solid, masalah ini dapat diselesaikan demi terciptanya pasar yang sehat dan aman bagi semua pihak,” pungkasnya.
Untuk diketahui, produksi oli palsu di beberapa wilayah menjadi fokus perhatian terjadi di beberapa wilayah seperti Kabupaten Tangerang, tepatnya di Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, dan Bumi Serpong Damai (BSD) di Tangerang Selatan, serta Kecamatan Cipondoh di Kota Tangerang. (Z-8)
Terkini Lainnya
Bea Cukai Batam Periksa Lebih Banyak Saksi Kasus Penyelundupan Sparepart Harley Davidson
Ratusan Kios Hangus Akibat Kebakaran Hebat di Pasar Loak Barito Kudus
Kementerian BUMN Apresiasi Kolaborasi SIG dan Astra dalam Kembangkan UMKM
Jadi Official Tire Partner IIMS 2024, Bridgestone Hadirkan Karya Seni Instalasi
Fungsi Propeller Shaft dan Cara Kerjanya pada Transmisi Kendaraan
Ini Penyebab Motor Mengeluarkan Asap Putih
5 Akibat jika Motor Alami Turun Mesin
Reborn Indonesia Gelar Aksi Sosial untuk Warga Saritem
Ini Penyebab Motor Sulit untuk Dihidupkan
Ini Bahaya Motor bila Jarang Dipanaskan
Jangan Main-main dengan Kelistrikan, ini Bahaya Pakai Lampu Kolong di Motor
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap