Reborn Indonesia Gelar Aksi Sosial untuk Warga Saritem
![Reborn Indonesia Gelar Aksi Sosial untuk Warga Saritem](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/81f1b18ae02bbd9d5b9c6170e4d3b8ea.jpg)
DALAM rangka Road To MR.RE Volume 2 Reborn Indonesia menggelar acara bertajuk "The Other Side of Saritem Volume 1". Aksi sosial ini bertujuan memperbaiki kualitas hidup masyarakat,
Kegiatan dilaksanakan bersama sejumlah komunitas seperti Yayasan Ibu Inggit Ganarsih, Rumah Sakit Cicendo, Salapak, dan Graffity Labelindo.
"Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan MR.RE Volume 3 dan diadakan dengan tujuan meningkatkan kesehatan dan ekonomi warga sekitar Saritem," ujar ustaz Rosan Fahmi, inisiator kegiatan, Kamis (27/60.
Baca juga : Pengguna Royal Enfield Gelar MR RE Volume 2
Salah satu kegiatan utama dalam acara ini adalah pengobatan mata dan kesehatan gratis yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Cicendo. Warga sekitar Saritem berkesempatan memeriksakan kesehatan mata mereka dan mendapatkan pengobatan yang diperlukan.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan umum juga disediakan untuk memastikan warga mendapatkan pelayanan medis yang layak.
"Inisiatif ini sangat penting mengingat akses kesehatan yang terbatas bagi warga Saritem. Dengan adanya layanan kesehatan gratis, warga dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya," tambahnya.
Baca juga : Ini Penyebab Motor Sulit untuk Dihidupkan
Pengobatan mata menjadi fokus utama karena banyak warga yang menderita masalah penglihatan namun tidak mampu untuk berobat ke rumah sakit.
UMKM
Selain layanan kesehatan, acara ini juga diisi dengan pelatihan UMKM dan pelatihan menggambar graffiti. Pelatihan UMKM bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada warga sehingga mereka bisa membuka usaha kecil dan mandiri secara ekonomi.
Baca juga : Ini Bahaya Motor bila Jarang Dipanaskan
Menurut ustaz Rosan, pelatihan UMKM sangat penting untuk mengangkat perekonomian warga sekitar Saritem yang selama ini termarjinalkan.
“Warga Saritem seringkali dianggap sebelah mata karena wilayah ini identik dengan prostitusi. Melalui pelatihan UMKM, kami ingin mengubah pandangan tersebut dan memberikan kesempatan kepada warga untuk berdaya secara ekonomi,” tambahnya.
Pelatihan menggambar graffiti, yang difasilitasi oleh Graffity Labelindo, juga mendapat sambutan hangat. Selain menjadi media ekspresi seni, graffiti bisa menjadi sarana untuk memperindah lingkungan sekitar. Anak-anak dan remaja diajari teknik dasar menggambar graffiti sehingga mereka bisa menyalurkan kreativitasnya ke arah yang positif.
Baca juga : Jangan Main-main dengan Kelistrikan, ini Bahaya Pakai Lampu Kolong di Motor
Selama ini, Saritem dikenal sebagai kawasan yang identik dengan prostitusi. Hal ini membuat warga sekitar seringkali mendapatkan stigma negatif dari masyarakat luas. Dengan adanya kegiatan "The Other Side of Saritem Volume 1", diharapkan persepsi negatif ini bisa berubah.
Warga Saritem, terutama di Blok S, diajari keterampilan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka dan membuat mereka lebih mandiri.
Ustaz Rosan menambahkan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan harapan baru bagi warga Saritem. “Kami ingin warga Saritem tidak hanya dikenal karena hal negatif, tetapi juga karena usaha dan kreativitas mereka. Dengan adanya pelatihan UMKM, kami berharap mereka bisa membuka usaha sendiri dan meningkatkan perekonomian keluarga,” tuturnya.
Terkini Lainnya
Tim Kuasa Hukum Nyatakan Sosok Pegi Yang Ditangkap Berbeda
Polisi Tangkap Seorang Terduga Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Korban di Garut
Viral mayat tanpa Identitas termutilasi di Kampung Bantar Limus, Garut
Produktivitas 1.000 Ha Lahan Pertanian di Cianjur tidak Terpengaruh Kemarau
Haedar Nashir Tegaskan Muhammadiyah Terus Berkhidmat Bagi Bangsa dan Negara
Sekda Kota Tasikmalaya Mundur, Fokus Ikut Pilkada 2024
PAN Kabupaten Bandung Bergabung dalam Koalisi Dukung Petahana Dadang Supriatna
Pendangkalan, Sungai Cinangsi di Kecamatan Cikalongkulon Rawan Meluap
Pemkot Bandung Targetkan Angka Tengkes 14% Tahun ini
NasDem Bakal Lakukan Safari Politik ke Wilayah Jabar Kenalkan Ilham Habibie
Petahana Bupati Ciamis Didukung 7 Partai
Kosgoro dan Soksi Dukung Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jawa Barat
Abdy Yuhana Serukan Keadilan untuk Bung Karno, yang sudah Berjasa bagi Bangsa
PLN Cikarang Salurkan Beasiswa untuk Warga Tambun
Harris Pop! Festival Citylink Gelar Aktivitas Seru Stay Fit Active In Bandung
Pemkab Cianjur Tuntaskan Penyerahan SK Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa
Pemkot Bandung Siapkan Sanksi Tegas bagi ASN Terlibat Judi Online
Tasikmalaya Kembangkan Peternakan Domba dan Kambing
Ben Alhajj, Jejak Perubahan untuk Mercure Bandung Nexa Supratman
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
Liburan Sekolah, Paket School Holiday di The Jayakarta Suites Bandung, Spesial untuk Keluarga
Nikmati Kenyamanan Menginap di Sutan Raja Hotel and Convention Centre
Perkuat Hubungan dengan Mitra Bisnis, PT KAN Gelar Aroma Nusantara di Bandung
Pariwisata Kota Sukabumi Harus Naik Kelas
6 Wisata Alam di Sukabumi yang Wajib Dikunjungi, Bisa Kemping Dekat Curug
10 Tempat Wisata di Bandung Paling Hits dan Favorit Dikunjungi saat Liburan
7 Gunung di Jawa Barat yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Cianjur Dorong Pengembangan Potensi Desa Wisata
Jawa Barat Targetkan Kunjungan Wisatawan Tahun 2024 Tembus 100 Juta
Budayawan Dukung Realisasi Wisata Kota Tua Jamblang di Cirebon
7 Tempat Kuliner Hits di Cianjur, Wajib Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Kuliner di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Ada yang Buka Cuma 2 Jam
Membawa Jamu ke Era Boba
Spill & Bites Hadirkan Fried Chicken Renyah dari Peternakan Sendiri
De Braga by Artotel Hadirkan Jelajah Kuliner Jawa Tengah dan Jawa Timur
The Trans Luxury Hotel Sajikan Daging Asap dan Panggang Karya Chef Fracesco Bettoli dari Italia
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap