Presiden tidak Gelar Open House di Lebaran Tahun Ini
![Presiden tidak Gelar Open House di Lebaran Tahun Ini](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/3cb71961607f21d698b24036d3f42167.jpg)
Presiden Joko Widodo tidak akan menggelar open house pada lebaran tahun ini. Ia pun mempersilakan para menterinya untuk berkumpul bersama keluarga baik di Jakarta maupun di kampung halaman masing-masing.
"Presiden memutuskan tidak open house, jadi tidak perlu bertemu di hari lebaran. Kan masih ada hari lain. Presiden juga mengerti, menteri punya keluarga, punya saudara yang sudah lama tidak ketemu," Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Kamis (20/4).
"Prinsipnya presiden sudah meminta jajaran untuk berlebaran dengan keluarga. Mau di Jakarta, mau di kampung halaman silahkan," sambungnya.
Baca juga: Presiden Persilakan Staf Istana Berkumpul dengan Keluarga saat Lebaran
Kepala Negara juga mempersilakan staf Istana Kepresidenan untuk mudik dan merayakan Idul Fitri 1444 H bersama keluarga masing-masing. Pada lebaran kali ini, Kepala Negara hanya meminta didampingi perangkat sangat terbatas.
"Tahun ini kan sudah tidak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, jadi Presiden ingin para pegawai menggunakan kesempatan tahun ini untuk berkumpul lagi dengan keluarga. Yang mau mudik, silakan. Presiden hanya minta perangkat sangat terbatas yang melekat," tuturnya.
Baca juga: Presiden Ingatkan Masyarakat Covid-19 Agak Meningkat
Jokowi dijadwalkan merayakan Lebaran di Surakarta, Jawa Tengah, bersama istri, anak, menantu, dan para cucu. Saat ini, ia sudah berada di Kota kelahirannya tersebut.
Saat lebaran nanti, Jokowi juga tidak akan didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Kedua menteri itu biasanya secara bergantian selalu mendampingi presiden saat berada di luar kota.
Meski sedang menjalani cuti bersama dengan keluarga di Surakarta, Jokowi tetap akan memantau dan menerima laporan dari para menteri terkait pelayanan mudik.
"Presiden selama cuti hanya akan bersama keluarga. Namun, tetap memantau dan menerima laporan dari para menteri, terutama yang terkait mudik," tandas Bey.
Tahun ini merupakan pertama kalinya arus mudik berlangsung setelah status PPKM dicabut pada akhir tahun lalu. Pemerintah memperkirakan jumlah pemudik akan melonjak hingga 45% dari tahun sebelumnya, menjadi 123 juta orang. Tahun lalu, angka pemudik hanya 86 juta orang. (Z-11)
Terkini Lainnya
9 Tutorial Makeup Natural Hijab, Cocok untuk Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
84 Persen Pemudik Puas dengan Kinerja Polisi saat Arus Mudik
Selama Ramadan dan Idul Fitri 2024, Konsumsi Avtur naik 10 Persen
Lebaran Lewat, Harga Bawang Boyolali masih Membumbung
Pertemuan NasDem dan PKS Selesai, Bahas Hasil Pemilu 2024
Penumpang KAI Puncak Arus Balik Libur Idul Adha Capai 39 Ribu
Ombudsman Beberkan Karut Marut Program Mudik Gratis
Survei: 86,5 Persen Pemudik Puas atas Kinerja Polantas Selama Mudik Lebaran 2024
Survei: 73,9 Persen Publik Puas atas Pelaksanaan Mudik 2024
Presiden Apresiasi Penanganan Mudik Tahun 2024 Berjalan Baik
Program Mudik Gratis Bermasalah dan Harus Dibenahi
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap