Polres Tasikmalaya Tangkap Empat Pelaku Perdagangan Orang
![Polres Tasikmalaya Tangkap Empat Pelaku Perdagangan Orang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/08/a22cad4a91deee1df1eb91f0d077d494.jpg)
SATUAN Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya, Jawa Barat, mengungkap kasus jaringan penjualan manusia (human trafficking) yang dilakukan oleh empat tersangka di beberapa wilayah di Jawa Barat. Modus perdagangan manusia itu ialah semua korban dijanjikan bekerja di restoran tetapi nyatanya dijadikan sebagai pelayan seksual.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tasikmalaya Ajun Komisaris Hario Prasetyo Seno mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari orangtua di Tasikmalaya. Mereka merasakan kehilangan anaknya berinisial RR, 14, warga Tanjungjaya. Setelah dilakukan penyidikan, pengembangan kasus mengarah ke wilayah Bogor dan Tasikmalaya.
"Kami melakukan pengembangan dan kembali menemukan enam korban berumur dewasa dan salah satunya tengah hamil 5 bulan. Akan tetapi, dalam pengembangan tersebut semua korban telah dijual dan dieksploitasi dengan cara janji dipekerjakan di restoran tetapi menjadi pelayan seksual di beberapa wilayah di Jabar dan anggota menangkap empat pelaku human trafficking tersebut," katanya, Rabu (11/8).
Hario mengatakan para pelaku memiliki peran masing-masing mulai dari merekrut, mengirim, menerima, dan mengeksploitasi seksual. Mereka selama ini beroperasi dalam beragam lokasi seperti Cianjur, Bogor, Sukabumi, Bandung, dan Tasikmalaya.
Baca juga: Respons Terhadap Ekploitasi Anak, KemenPPPA Segera Bentuk UPTD Sikka
"Empat orang sindikat jaringan eksploitasi penjualan manusia berada di wilayah Jabar itu berinial AR, 28, warga Sukabumi, LK, 21, warga Rajapolah, KM, 22, warga Ciamis, dan SL, 23, warga Salawu, Kabupaten Tasikmalaya. Mereka dijerat UU Perdagangan Orang dengan ancaman penjara 3-15 tahun," ujarnya. (OL-14)
Terkini Lainnya
Pergerakan Tanah dan Longsor di Tasikmalaya, 8 KK Mengungsi
Temuan DBD di Tasikmalaya dan Garut masih Tinggi
Cuaca Buruk, BPBD Imbau Warga Tasikmalaya Waspada Longsor dan Pergerakan Tanah
PKS Dukung Cecep-Asep di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya
15 Kecamatan di Tasikmalaya Terdampak Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah
Penyuluh Pertanian Perangi Wereng Batang Cokelat di Tasikmalaya Gunakan Aries
Mafia Tanah, Ketua LPM Depok Yusra Amir Divonis 3,5 Tahun Bui
Pasangan Kekasih Bunuh Ibu Rumah Tangga, Jasad Dibuang ke Jalan
Polres Garut Amankan Terduga Pelaku Kasus Mutilasi
Tebing Setinggi 10 Meter Longsor Tutupi Jalan Alternatif Tasikmalaya-Garut
Puluhan Warga Asing Diduga Imigran Gelap Terdampar di Pantai Tegalbuleud
Raffi Ahmad Kenalkan Jeje Govinda sebagai Calon Bupati Bandung Barat
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap