Pagaralam Antisipasi Potensi Bencana Longsor
![Pagaralam Antisipasi Potensi Bencana Longsor](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/10/8cc9000ad0d9a4ad728fc63cdba1efb1.jpg)
TINGGINYA intensitas curah hujan saat peralihan musim sekarang ini membuat potensi bencana longsor di wilayah Pagaralam sangat besar. Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagaralam, telah memetakan tiga daerah di wilayah tersebut berstatus waspada bencana longsor.
Daerah yang berstatus waspada meliputi kawasan Tebing Endikat di Kelurahan Atung Bungsu, kawasan Lematang, dan kawasan kaki Gunung Dempo meliputi Antan Delapan Kelurahan Dempo Makmur Kecamatan Pagaralam Utara.
"Potensi longsor sangat besar di Pagaralam karena memang geografis yang kondisi alamnya rawan bencana. Karenanya kami meminta semua pihak terutama masyarakat waspada dan hati-hati dalam mengantisipasi bencana longsor ini," jelas Kepala BPBD Pagaralam, Herdensi, Minggu (31/10).
Menurutnya, wilayah endikat tersebut merupakan akses jalan utama penghubung Lahat-Pagaralam. Lalu untuk Lematang dan Antan Delapan merupakan kawasan objek wisata, selain itu juga ada beberapa wilayah dijadikan perkebunan oleh warga setempat yang berada diketinggian yang memang rawan terjadi longsor.
Karena wilayah tersebut memiliki kecuraman lebih dari 45 derajat dengan material tanah lunak dan bebatuan tua sehingga potensi pergeseran tanah lalu menyebabkan longsor sangat besar.
Meskipun demikian kewaspadaan tidak terbatas hanya saat berada disana saja, melainkan semuanya wilayah harus diwaspadai melihat kondisi cuaca yang cenderung ekstrem saat ini.
"Tapi kerawanannya yang tinggi meliputi di tiga daerah itu. Masyarakat bisa mendeteksi bencana longsor dengan beberapa ciri. Misalnya bila menemukan ada retakan tanah yang diiringi dengan rembesan air, lalu terdengar suara gemuruh angin segeralah meninggalkan kawasan tersebut. Itu ciri kebanyakan sebelum longsor terjadi, bila diposisi tersebut segeralah melapor kepetugas kesiapsiagaan," tandasnya. (OL-15)
Terkini Lainnya
Kejadian Bencana Alam di Jawa Barat Tahun 2024 Tertinggi di Indonesia
Curah Hujan Masih Tinggi, Masyarakat Diimbau Siaga Bencana
Hujan Sepanjang Hari, Update Titik Banjir dan Longsor diTangsel
Tanah Longsor, Bapak dan Anak Tewas
15 Kecamatan di Tasikmalaya Terdampak Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah
Waspada, Ini 5 Kabupaten di Jawa Barat yang Berisiko Tinggi Tanah Longsor
Terperangkap Jaring Ikan, Buaya Senyulong Diamankan Warga Lubuk Tua
Paman yang Bunuh dan Perkosa Keponakan Ditangkap
Pembunuhan Pegawai Koperasi di Palembang, Pelaku tidak Terima Kena Bunga Tinggi
Kasus Jenazah Dicor, Otak Pembunuhan Ditangkap di Padang Sumbar
Warga Tangkap Ular Piton Sepanjang 6 Meter Dekati Keramba Ikan
Kasus Jenazah Dicor, Tiga Pelaku Pembunuhan dan Motif Diungkap
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap