Sungai Enim Meluap, Ribuan Warga Terdampak Banjir
![Sungai Enim Meluap, Ribuan Warga Terdampak Banjir](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/06/341842ec0f6148d992c57b03aea75364.jpg)
CURAH hujan yang tinggi mengakibatkan banjir di sejumlah desa pada dua kecamatan, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan. Tercatat saat ini ada 1.352 keluarga dan 4.674 jiwa terdampak banjir itu.
Banjir akibat luapan Sungai Enim tersebar di dua kecamatan yakni Muara Enim dan Lawang Kidul. "Korban yang terdampak mulai dari kehilangan tempat tinggal, rumah terendam, hingga terisolasi akibat infrastruktur yang rusak," kata Kepala BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurrozieq, Senin (27/6).
Di Kecamatan Muara Enim, banjir menerpa Desa Karang Raja dengan 92 keluarga dan 365 jiwa serta Desa Tanjung Raja dengan 154 keluarga dan 624 jiwa. Di Kecamatan Lawang Kidul, Desa Lingga dengan 500 keluarga dan 1.600 jiwa pun terdampak banjir.
banjir juga melanda BTN Karang Asem dengan 10 keluarga dan 45 jiwa, Kelurahan Pasar Tanjung 391 keluarga dengan 1.267 jiwa, Desa Tegal Rejo 192 keluarga dengan 728 jiwa, serta Kelurahan Tanjung Enim (Mandala) 13 keluarga dengan 45 jiwa. Saat kejadian, pihaknya menurunkan tim sejak semalam. Pihaknya menyediakan lima perahu karet untuk evakuasi warga seperti lansia dan bayi serta balita.
"Kami juga akan mendirikan dapur umum untuk warga beserta posko BPBD. Masyarakat harus selalu waspada serta mengupayakan untuk membersihkan material-material yang berserakan serta menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan," jelasnya.
Baca juga: 2 Hektar Lahan Terbakar di Sukamara Berhasil Dipadamkan
Tak hanya itu, jembatan gantung di Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, dilaporkan putus akibat diterjang air Sungai Enim yang meluap. Kepala Dusun 1 Desa Keban Agung, Dewanti, mengatakan jembatan yang putus merupakan akses penting warga ke kebun dan perusahaan.
Dikatakan Dewanti, selama ini jembatan tersebut selalu dalam keadaan baik meski diterjang derasnya air Sungai Enim. Namun, peristiwa kali ini membuat jembatan putus. "Harapannya segera ada bantuan. Ditakutkan ada kejadian susulan karena tali baja penahan putus sebagian dan sebagian lagi belum," pungkasnya. (OL-14)
Terkini Lainnya
Pendangkalan, Sungai Cinangsi di Kecamatan Cikalongkulon Rawan Meluap
Hujan Lebat dan Debit Air Sungai Naik, 138 Warga Pabalutan Mengungsi
Proyek Pengendalian Banjir Sungai Sepaku di IKN Dilanjutkan
Tegal Alur-Kamal Muara Direvitalisasi, Heru Budi Jamin Banjir Berkurang
Bantuan Kemanusian untuk Korban Banjir Bandang Parigi Moutong Terus Mengalir
Ribuan Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Halmahera Selatan
6.605 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Muara Enim
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Noval Hariyanto Dapat Kuliah berkat Bidiksiba Bukit Asam
Lagi, Sele Raya Belida Sukses Tingkatkan Produksi Sumur SAS-1 Lebih dari 2800 BOEPD
Banjir Kiriman dari Lahat Rendam 8 Kecamatan di Muara Enim
Mantan Bupati Muara Enim Cicil Denda dan Uang Pengganti Rp900 Juta
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap