BPJamsostek Bantu Ciptakan Keahlian Baru bagi Disabilitas
![BPJamsostek Bantu Ciptakan Keahlian Baru bagi Disabilitas](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/cafae410c7259e7ae83d4c3c6574686f.jpg)
KALANGAN disabilitas kerap kali putus asa karena minimnya peluang di dunia kerja. Program pelatihan kerja di bidang ekonomi kreatif merupakan salah satu yang dibutuhkan untuk kembali memulai meraih masa depan.
Deputi Direktur BPJamsostek Wilayah Sumbagsel, Eko Purnomo, menjelaskan program pelatihan kerja ini merupakan program BPJS Ketenagakerjaan Benefit Empowerment, program pemberdayaan terhadap komunitas pekerja rentan komunitas disabilitas dan ahli waris terkait
kecelakaan kerja.
"Program ini adalah program kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan, Kemensos dan UMKM binaan Pertamina lewat program CSR. Ini merupakan sinergi yang baik karena peserta bisa mendapatkan keahlian baru agar dapat mandiri," terang Eko, kemarin.
Sementara itu, Kepala Sentra Budi Perkasa, Wahyu Dewanto menambahkan, program pelatihan ini ditujukan untuk memacu kaum disabilitas untuk mandiri secara ekonomi. "Setelah pelatihan ini peserta diharapkan bisa berdaya. Kami memberikan wadah supaya mereka memiliki penghasilan sendiri," kata dia.
Tak hanya pelatihan keterampilan, kerja sama yang akan dijajaki dengan Kilang Pertamina Plaju juga untuk membuka lingkungan sehat, pengelolaan sampah dan untuk area sentra yang memiliki luasan 4,7 hektare.
"Nantinya program tersebut akan kami koordinasikan lewat program CSR Pertamina," ucap Eko.
Menjadi pelatih dalam program keterampilan menganyam tali meiwa adalah salah satu pengalaman berharga bagi Yeni. Baginya kesempatan berbagi ilmu kepada kalangan disabilitas belum tentu dapat terulang.
"Sehari-hari saya memproduksi tas tapi kali ini saya ingin berbagi ilmu. Saya ingin ilmu menganyam yang saya miliki bisa memberikan harapan baru bagi teman-teman disabilitas," ujar Yeni, yang menjalankan usaha Musi Craft yang merupakan mitra binaan Kilang Pertamina Plaju.
Ibu dua anak ini pun mengaku tak khawatir bila harus bersaing dengan para peserta pelatihan. Apalagi, dia meyakini ada hal lain yang juga penting dalam dunia usaha yakni berbagi ilmu. "Semoga ilmu yang saya ajarkan kepada mereka bisa bermanfaat dan menjadi salah satu sumber rezeki mereka," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: BPJamsostek Luncurkan Gerakan Nasional 'Sertakan' via aplikasi ...
Terkini Lainnya
Mensos Tri Rismaharini Motivasi Penyandang Disabilitas untuk Raih Sukses
Implementasi Inklusivitas, Bekali Kelompok Marjinal dengan Keahlian Digital Marketing
Kelompok Disabilitas harus Jadi Prioritas dalam Penanganan Bencana
0,66 Persen, Tingkat Kemiskinan Ekstrem di Jakarta Diklaim Alami Tren Penurunan
7 Tips Perencanaan Keuangan untuk Penyandang Disabilitas
OCBC Komitmen Tingkatkan Literasi Keuangan Kaum Disabilitas
BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Jaminan Sosial untuk Ketua RT/RW
Revisi UU Desa Resmi Disahkan, Perangkat dan Pekerja Ekosistem Desa Dilindungi Jamsostek
Sambut Hari Keluarga Nasional, BPJS Ketenagakerjaan Ajak Anak-anak Kunjungi Kantor
BPJS Ketenagakerjaan Klaten Berikan Santunan Jaminan Kematian Ketua RT di Desa Tlogorandu
Pemerintah Kota Makassar Daftarkan 35.422 Pekerja Rentan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Ucok Jadi Terobosan Pemkab Badung Raih Universal Coverage Jamsostek
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap