visitaaponce.com

Dinkes Kota Bandung Tidak Miliki Stok Vaksin Covid-19

Dinkes Kota Bandung Tidak Miliki Stok Vaksin Covid-19
Vaksin Covid-19(AFP)

DINAS Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Jawa Barat mengungkapkan stok vaksin Covid-19 di gudang Dinkes kosong, sedangkan stok di puskesmas semakin menipis. Dinkes Bandung sudah mengajukan permintaan vaksin kepada  pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).

"Kalau saat ini (booster) memang ketersediaannya sudah sangat menipis  ya, jadi di gudang dinas kesehatan kosong kami sudah mengajukan permintaan tambahan vaksin Covid-19 ke provinsi maupun ke pusat, tapi sampai saat ini belum ada,"kata Sekretaris Dinkes Kota Bandung, Anhar Hadian di Bandung, Selasa (4/10).

Ia menuturkan, hingga Jumat (30/9), jumlah vaksin booster jenis Pfizer yang berada di puskesmas sebanyak 1.836 dosis. Namun, jumlah itu terus berkurang seiring pemakaian.

"Sampai sekarang ada masih kegiatan vaksinasi di beberapa puskesmas memakai vaksin ini (Pfizer) yang sejak awal didistribusikan. Kalau ada puskesmas mengajukan vaksin ke dinas, dinas belum memenuhi," jelasnya.

Anhar berharap pemerintah pusat dan Pemprov Jabar dapat segera mengirim vaksin dalam waktu dekat. Dinkes Bandung mengajukan vaksin booster sebanyak 30 ribu. Ia tidak mengetahui penyebab vaksin booster terbatas.

Saat ini, Anhar mengatakan, vaksinasi booster tahap satu sudah mencapai target 50 persen. Dinkes Bandung terus melakukan vaksinasi meski di tengah keterbatasan dosis vaksin.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandung berkoordinasi  dengan pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat terkait stok vaksin
COVID-19 yang sudah habis. Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Asep Saeful Gufron bahwa stok vaksin sudah habis sejak akhir September 2022, namun demikian pihaknya masih terus mengecek ketersediaan vaksin di Kota Bandung.

"Saat ini kegiatan vaksinasi Covid-19 di setiap puskesmas hanya menghabiskan stok vaksin yang ada. Sehingga puskesmas di Kota Bandung sedang tidak bisa melayani vaksinasi dengan optimal," ujarnya.

Meski kini belum tersedia, namun menurutnya target vaksinasi penguat di Kota Bandung sudah tercapai. Pasalnya, antusias warga untuk mengikuti vaksinasi masih besar. (OL-15)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat