visitaaponce.com

15 Suku di Desa Detubinga Gelar Ritual Poo Bhoro Jelang Musim Tanam

15 Suku di Desa Detubinga Gelar Ritual
Ritual "Po'o Bhoro di Desa Detubinga, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, NTT, Kamis (27/10/2022)( MI/Gabriel Langga)

MASYARAKAT Desa Detubinga, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur masih berpegang teguh terhadap adat istiadat. Dimana, jelang memasuki musim tanam, masyarakat setempat melaksanakan ritual "Po'o Bhoro" untuk memberikan makan kepada leluhur.

Dalam acara ritual "Po'o Bhoro", ini melibatkan 15 suku yang ada di Desa Detubinga. Para tetua adat dari 12 suku pun dalam proses ritual tersebut mengenakan pakaian adat seperti ragi (sarung), lesu (kain kecil untuk kepala), dan semba (kain yang dipakai menyamping) . Selanjutnya, para tetua adat pun duduk dibawah tanah dengan berkeliling.

Dalam ritual ini, semua masyarakat Desa Detubinga terlihat terlibat aktif dan mengerjakan tugasnya masing-masing. Yang mana, ada yang membuat tempat untuk memasak nasi bambu, dan ada juga yang lain memotong bambu, mengambil air dan membersihkan bambu. Selanjutnya, beras itu dibungkus dengan daun dan dimasukkan kedalam bambu, kemudian dibakar. Sesudah nasi dibambu masak, mereka mulai dengan ritual Po'o Bhoro. Selanjutnya diikuti dengan makan bersama-sama.

Camat Tanawawo, Jhon Oriwis kepada media Indonesia.com, (27/10) mengatakan masyarakat Desa Detubinga setiap mau musim tanam biasanya didahului dengan ritual "Po'o Bhoro". Ritual ini sendiri merupakan upacara tradisional yang diwariskan oleh nenek moyang dan dijunjung tinggi oleh masyarakat.  Yang mana kata dia, ritual ini sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dengan cara memberikan makan sesajian. Tujuannya agar melindungi serta memberkati segala usaha yang akan dikerjakan seperti bertani.

"Ada 15 suku yang terlibat. Biasa kalau musim tanam masyarakat disini biasa gelar ritual dengan memberi makan kepada leluhur agar hasilnya  panen bisa baik kedepannya," ujar dia.  (OL-13)

Baca Juga: TNI Giatkan Program Ketahanan Pangan di perbatasan RI-Malaysia

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat