Suara Pemuda Papua Jangan Lindungi Pencuri di Tanah Surga
![Suara Pemuda Papua: Jangan Lindungi Pencuri di Tanah Surga](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/23ea284ba3271cdf110a1cedbe0c1062.jpeg)
KEHADIRAN tim dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) di Tanah Papua yang memeriksa dan mengusut dugaan korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe memberikan harapan besar kepada generasi muda Papua. Harapan itu antara lain disuarakan Sekretaris Barisan Rakyat Peduli Nusantara (Barapen) Papua, Jhon Mokay.
Di mata pemuda kelahiran Kampung Yahim Kabupaten Jayapura itu, yang dilakukan KPK saat ini dengan terus mengumpulkan bukti-bukti dan mendalami keterlibatan pihak-pihak terkait dugaan korupsi yang menjerat Gubernur Papua ibarat sedang membersihkan Tanah Surga dari para pencuri. "Karena yang kita tahu bahwa Papua, bahkan di belahan dunia mana pun orang tahu Papua ini sepenggal tanah surga yang jatuh ke Bumi. Di tanah surga kok masih ada pencuri? Kalau mau dibilang kan korupsi itu pencuri, pencuri berdasi, masak mau dilindungi, berarti itu sudah terbalik itu," ungkap Jhoh di Jayapura.
Karena itu, Jhon meminta kepada semua pihak, terutama generasi muda Papua, untuk terus memberikan dukungan kepada KPK membersihkan Papua dari aksi-aksi kotor para koruptor. "Kalau dengan kasusnya Pak Lukas ini (KPK) berhasil, jelas, pemuda juga kan nanti merasakan dampak positifnya dari kerja KPK selama di tanah Papua, yaitu Papua tanpa korupsi," kata Jhon dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/11).
Harapan pemuda Papua yang paling konkret, aku Jhon, ialah terciptanya lapangan kerja. Dengan itu, pengangguran bisa berkurang drastis. "Karena sayang juga, kalau kita lihat situasi sekarang banyak pemuda yang punya pendidikan yang mantap, cuma kasihan dia tak punya kesempatan untuk bekerja, baik di pemerintahan maupun swasta, akhirnya jadi pengangguran, ikut-ikutan hal yang tidak baik. Ketiadaan lapangan kerja sangat rawan bagi pemuda Papua. Kalau ada lapangan kerja, kebiasaan yang buruk otomatis pasti berkurang, karena mereka sibuk bekerja," harap Jhon.
Karena itu, Jhon menyayangkan pemberitaan terkait Gubernur Papua yang menghabiskan ratusan miliar rupiah untuk berjudi di kasino di luar negeri. Menurut Jhon, uang sebanyak itu akan sangat berguna jika dimanfaatkan untuk pendidikan bagi anak-anak muda Papua. "Menurut saya, dengan Rp560 miliar itu bisa menciptakan seribuan sarjana-sarjana unggul untuk tanah Papua. Percuma kalau kita bilang Papua maju, sedangkan manusianya tidak dibangun," kata Jhon.
Karena itu, Jhon sekali lagi mengimbau semua pihak untuk tidak menghalang-halangi KPK mengusut tuntas kasus-kasus korupsi di Tanah Papua. Jhon juga meminta warga Papua yang masih melindungi Lukas Enembe untuk segera meninggalkan rumah kediaman Lukas. Menurutnya, Lukas Enembe yang mesti mengambil peran meminta para simpatisannya itu bubar. "Mungkin selain gubernur, bisa juga dari pihak gereja. Karena yang kita tahu menjelang natal pihak-pihak gereja mungkin dengan adanya kasus ini bisa ambil alih, bukan seluruhnya tetapi mengimbau massa untuk pulang ke rumah, membubarkan diri secara teratur dan baik, tanpa ada gesekan-gesakan dengan pihak-pihak keamanan." tutup Jhon. (OL-14)
Terkini Lainnya
Kapolda Metro Janji Tuntaskan Semua Perkara Firli Bahuri
KPK Antisipasi Karen Agustiawan Kembali Dibebaskan
KPK Minta Polisi Perkuat Pengamanan di Rumah Barang Sitaan
Uang Rp1 Triliun PT Taspen Diputar ke 3 Jenis Investasi Fiktif
KPK Isyaratkan segera Tahan Tersangka Kasus Korupsi APD Kemenkes
KPK Usut 4 Pengadaan LNG di Pertamina
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap