Makassar Dilanda Cuaca Buruk, Wali Kota Instruksikan Sekolah Daring
WALI Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menginstruksikan Dinas Pendidikan agar meliburkan anak sekolah sementara waktu dan mengalihkan proses belajar mengajar dari luar jaringan (luring) menjadi dalam jaringan (daring/online) selama cuaca buruk.
"Selama cuaca buruk, semua sekolah diliburkan karena banyak juga yang dilanda banjir. Proses belajar secara online, dari rumah kalau memungkinkan karena banjir juga terjadi hampir di semua wilayah," ujarnya.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, mengatakan bahwa langkah memulangkan siswa di saat jam pelajaran karena cuaca sangat buruk dan banyak tempat, bahkan di pusat kota, sudah terjadi banjir setinggi paha orang dewasa atau sekitar 1 meter.
Karena itu, dirinya meminta dinas pendidikan agar mengantisipasi adanya kemungkinan bahaya yang ditimbulkan seperti aliran listrik dan lainnya.
"Saya instruksikan dinas pendidikan untuk kontak orangtua agar anak-anak sekolah segera dipulangkan karena dikhawatirkan air makin naik
dan ada aliran listrik dan sebagainya maka anak-anak untuk sementara sekolah dari saja dahulu sampai kondisi kondusif," katanya.
Baca juga: Kapal Cepat Mati Mesin di Teluk Tomini, Penumpang Mulai Mabuk Laut
Danny menerangkan dalam pantauannya cuaca kurang baik jadi untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan maka baiknya proses belajar mengajar di sekolah dilakukan secara daring.
Ia juga sudah menginstruksikan beberapa hal penting dalam hal siaga banjir, yakni kepada seluruh jajaran dari lurah-camat hingga OPD terkait agar siaga banjir.
"Para camat dan lurah segera turun lapangan bersama satgas untuk mengecek kondisi kinerja drainase pastikan tidak ada sumbatan dan segera bersama RTRW memantau semua masyarakat yang terkena dampak dan membutuhkan evakuasi," ujarnya.
Sedangkan, kepada OPD dan BUMD lainnya memberikan tugas perbantuan kedaruratan seperti standar sebelumnya.
Wali Kota juga mengimbau seluruh masyarakat menghindari berada di luar bangunan karena masih terjadi badai petir.
"Hindari pohon (tumbang), hindari tiang besi (listrik), dan jagai anak kita semua," katanya mengimbau.
"Segera dilaksanakan, selalu waspada dan tanggap serta selalu berdoa agar Kota Makassar senantiasa dilindungi dari bencana dan marabahaya, aamiin," ucapnya. (Ant/OL-16)
Terkini Lainnya
Langkah Strategis Ayep Zaki untuk Pemberdayaan Komunitas dengan Dana Abadi
Survei Poldata Indonesia: Tiga Nama Raih Elektabilitas di Pilwakot Bogor
Mantan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin Maju Pilwakot 2024
Mobil Lorong Layani Keadaan Darurat Warga Makassar Gratis 24 Jam
Memaknai Kurban sebagai Sikap Perbaiki Diri
Sudin Cipta Karya Jakpus Akui Penyegelan Bangunan di Menteng Terkait Pelanggaran Izin
Kepulangan Jemaah Haji Kloter 5 Makassar yang Pesawatnya Sempat Terbakar Disambut Hangat
Empat Mahasiswa Unhas Laporkan Dugaan Pelecehan Seksual di Kampus
Tiba Di Tanah Air, Jemaah Haji Embarkasi Makassar Tampil Dengan Pakaian Nyentrik
PJ Sekda Makassar Buka Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Makassar Ditetapkan Sebagai Salah Satu Kota Terbahagia di Dunia
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap