Tingkatkan Potensi UMKM, Srikandi Ganjar Banten Ajak Warga Belajar Olah Bakso Ikan
![Tingkatkan Potensi UMKM, Srikandi Ganjar Banten Ajak Warga Belajar Olah Bakso Ikan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/101a8e22b8f8ac1646a6ebe3629daa32.jpg)
SUKARELAWAN Srikandi Ganjar mengajak warga belajar mengolah bakso ikan khas Binuangeun di Desa Cikiruhwetan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Korwil Srikandi Ganjar Banten Ila Kholilannisa mengatakan, bahan utama pembuatan bakso merupakan sumber daya alam terbesar daerah setempat yaitu ikan tongkol.
"Bakso ikan yang kami buat itu yaitu bakso ikan yang terbuat dari ikan tongkol karena memang masyarakat desa ini mata pencahariannya adalah nelayan. Dan ikan terbesar yang dihasilkan dari nelayan ini adalah ikan tongkol," ujar Ila.
Baca juga : Komunitas Nelayan Pesisir Gelar Edukasi Tanam Mangrove di Karawang
Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan potensi usaha mikro kecil menengah (UMKM) di desa tersebut.
Melalui pelatihan, warga diharapkan bisa memiliki kemampuan untuk mengolah ikan tongkol menjadi bakso.
Baca juga : Anies akan Sampaikan Pidato Visi Indonesia di Hadapan Ribuan Relawan
Sehingga nantinya warga bisa membuka usaha sendiri yang dapat membantu menyokong perekonomian keluarganya.
"Makanya ini menjadi salah satu bentuk UMKM yang ada di daerah dan saya berharap juga UMKM di daerah ini bisa maju, bisa berkembang seperti UMKM di kota-kota. Agar UMKM ini bisa menopang kehidupan masyarakat," ucap Ila.
Salah seorang peserta pelatihan bernama Oktaviani mengapresiasi kegiatan yang dihelat para sukarelawan.
Menurut dia, kegiatan itu sangat menyenangkan dan makin menambah keterampilan peserta dalam memasak olahan dari ikan yang bisa dijadikan sumber pundi-pundi rupiah.
"Seru ya soalnya jarang kumpul-kumpul kayak gini terus bareng bisa ngumpul kayak gini apalagi acaranya bermanfaat," kata Oktaviani.
Dia berharap, makanan khas Binuangeun itu bisa makin dikenal oleh daerah-daerah lain. Apalagi bahan dasarnya berbeda dengan bakso ikan daerah lain yang terbuat dari ikan tenggiri.
"Harapannya semoga bermanfaat ke depannya bisa meningkatkan UMKM, supaya makanan ini bisa dikenal lagi oleh daerah lain," lanjut Oktaviani.
Adapun pelatihan tersebut juga sebagai bentuk sosialisasi sosok Ganjar Pranowo secara door to door di wilayah setempat. (RO/Z-5)
Terkini Lainnya
Warga Pandeglang Tewas Diduga Dibunuh Anaknya
Kemiskinan Masih Jadi Tantangan Besar di Wilayah Pandeglang Banten
Lewat Program Kesatria, Kementan Upayakan Produksi Padi yang Melimpah
GMC Dukung Pelaksanaan Rumah Gizi Untuk Cegah Stunting di Pandeglang
Bantu Petani Banten Penuhi Kebutuhan, Sukarelawan Ini Gelar Bazar Sembako Murah
PN Pandeglang Sebut Hukuman Tambahan Kasus Revenge Porn Jadi Terobosan
Mitigasi Bencana BPBD Kalsel Tingkatkan Kompetensi Relawan dan Tenaga Kebencanaan
UMKM Sahabat Sandi Uno dan Pemuda Perindo Gelar Bazar Sembako Murah di Jaktim
Puan Ingatkan TNI Tidak Berpolitik, SKI: Seluruh Aparat Negara Tidak Boleh
Dukung Anies, SKI Sambangi DPW NasDem dan PKS di Jateng dan Yogyakarta
Relawan BP2M Deklarasikan untuk Dukung Puan Jadi Presiden
Seknas Ganjar: Pembangunan Bendungan Bener di Wadas Beri Nilai Ekonomi
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap