visitaaponce.com

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Wakatobi

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Wakatobi
Ilustrasi(Antara)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara  (Sultra) mengimbau seluruh masyarakat untuk mewaspadai gelombang
tinggi
yang berpotensi terjadi di Perairan Wakatobi, Menui Kendari, Baubau dan Laut Banda Timur Sultra.

Sekprov Sultra Asrun Lio mengatakan, kepada masyarakat agar mengindahkan peringatan-peringatan dari BMKG.

"Berdasarkan laporan BMKG kita harus waspada pada gelombang tinggi utamanya daerah timur. Dan laporan BMKG ini harus di ketahui oleh pelayaran-pelayaran kita," katanya saat di wawancarai, Selasa (6/6).

Baca juga : Sejumlah Wilayah Masuki Musim Kemarau, BMKG: Siaga Karhutla dan Kekeringan

Selain itu, ia menghimbau agar tidak melakukan perjalanan jika cuaca tidak mendukung. "Lebih baik tidak berangkat, daripada tidak sampai," ucapnya.

Sementara itu, Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faizal Habibie mengatakan, pola angin umumnya dari timur sampai selatan dengan kecepatan 2-25 Knot.

Baca juga : BPBD DKI Antisipasi Potensi Banjir Rob akibat Bulan Purnama

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda Timur Sultra. Peringatan ini berlaku hingga 08 Juni 2023.

"Tinggi gelombang 1,25 meter sampai 2,5 meter diprakirakan terjadi di Perairan Banggai bagian Selatan, Perairan Teluk Tolo bagian Barat dan Timur, Perairan Menui Kendari bagian Barat dan Timur, Perairan Baubau bagian Utara dan Selatan, Perairan Utara Wakatobi bagain Barat dan Timur, Perairan Selatan Wakatobi bagain Barat dan Timur serta Laut Banda
Timur Sultra bagian Utara, Timur, Barat dan Selatan," terang Faizal.

Ia berharap, memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, yakni perahu nelayan waspada dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m.

Kemudian, kapal tongkang awas dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m. Kapal feri awas kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m.

Sementara, kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar waspada dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada," imbuh Faizal. (Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat