Mafia Tanah di Sultra Dibekuk, Rugikan Negara Rp1,3 M
KEMENTERIAN Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) bersama Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) membekuk dua mafia tanah yang merugikan negara senilai Rp1,3 miliar di Kota Kendari.
Dua mafia tanah bernama Karmudin dan Radiman Mataang itu berhasil dibekuk Satgas Mafia Tanah Kementerian ATR/BPN dan aparat Polda Sulawesi Tenggara beberapa waktu lalu.
Kedua mafia tanah ini ditetapkan sebagai tersangka setelah merebut paksa 40 hektere tanah yang sudah memiliki 20 sertifikat hak milik yang terletak di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari. Mereka beraksi dengan hanya bermodalkan surat keterangan tanah yang dimanipulasi.
Baca juga : AHY: Satgas Antimafia Tanah harus Bergerak Cepat dan Progresif
Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan 2 mafia tanah itu menggugat 20 sertifikat tanah ini di Pengadilan Negeri Kendari pada 2018 lalu menggunakan surat keterangan tanah dari Kelurahan Anggoeya tahun 1992.
Dua mafia tanah itu bahkan berhasil memenangkan gugatan perdata hingga ke tingkat PK di Mahkamah Agung. Namun, belakangan diketahui surat keterangan tanah ini palsu sebab kelurahan atau desa Anggoeya ini baru terbentuk pada 1998 berdasarkan SK Pemerintah Kota Kendari di tahun tersebut.
Mereka akhirnya ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka pemalsuan dokumen hingga dijerat pasal 263 KUHP serta terancam 3 tahun pidana penjara.
Kerugian negara senilai Rp 1,3 miliar didapatkan berdasarkan perhitungan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan serta pajak bumi dan bangunan. Tak hanya merugikan negara mafia tanah tersebut juga merugikan masyarakat hingga Rp300 miliar karena masyarakat telah kehilangan aset tanah tersebut.
(Z-9)
Terkini Lainnya
AHY Ajak Masyarakat Lawan Mafia Tanah
BBT dan Polri Janji Bersinergi Berantas Mafia Tanah
Polda Jateng Tegaskan Tetap Lanjutkan Kasus Mafia Tanah
Rapat Perdana Dengan AHY, Komisi II Minta Kementerian ATR/BPN Berantas Mafia Tanah
Hak Jawab dan Somasi PT Sedayu Sejahtera Abadi
Kendari Dilanda Banjir Langganan Lebih Parah, ini Dugaan Penyebabnya
Warga Binaan Rutan Kendari Dilatih Cara Budidaya Tanaman Hidroponik
Gugah Generasi Muda demi Majukan Perekonomian Desa
Polisi Tangkap Enam Warga Tiongkok di Teluk Kupang
Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Hidup Segan Calon Perseorangan
Puncak Haji Berbasis Fikih
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap