visitaaponce.com

Cegah Wabah Penyakit, Pemkab Tuban Gelar Operasi Pasar Hewan

Cegah Wabah Penyakit, Pemkab Tuban Gelar Operasi Pasar Hewan
Ilustrasi(Medcom)

DINAS Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban, Jatim, akan menggelar operasi pasar hewan, jelang Hari Raya Idul Adha. Langkah tersebut diambil mengingat wabah Penyakit mulut dan kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) dirasa masih meresahkan.

Langkah ini juga dilakukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman saat pelaksanaan Hari Raya Idul Adha mendatang.

 Sekretaris DKP2P Kabupaten Tuban, Dharmadin Noor, menyampaikan operasi pasar hewan diselenggarakan menyasar seluruh pasar hewan di Kabupaten Tuban. Rencananya pelaksanaan operasi juga akan melibatkan TNI dan Polri. "Untuk jadwalnya sedang kami susun, yang jelas dilaksanakan sebelum Hari Raya Idul Adha," ungkapnya dikutip Minggu (11/6).

Baca juga : Vaksinasi Ternak Dikebut Jelang Idul Adha

Menurut dia, operasi tersebut sebagai bentuk tanggung jawab Pemkab Tuban dalam mencegah peredaran hewan ternak yang terpapar PMK maupun LSD. Selain itu, mencegah beredarnya daging kurban yang tidak layak.

Selain gelar operasi pasar hewan, lanjut Dharmadin, instansinya juga menyelenggarakan pelatihan Juru Sembelih Halal (Juleha) dan Penanganan Daging/Butcher bagi takmir masjid.

Baca juga : Seratusan Ekor Sapi di Cianjur Kena Penyakit 'Lato-lato'

Hal ini dilakukan dalam upaya memberikan pengetahuan dan keterampilan mengenai penyembelihan hewan sesuai syariat. Yakni,  daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Peserta pelatihan juga diminta untuk mengedukasi masyarakat perihal hewan kurban yang sah dan aman.

Dia juga mengimbau masyarakat selektif memilih hewan kurban. Bila ditemukan hewan ternak yang terindikasi terkena wabah penyakit, masyarakat diimbau segera melaporkan ke petugas maupun pemerintah desa setempat.

Masyarakat juga dapat berkonsultasi dengan petugas penyuluhan kesehatan hewan di tiap kecamatan. "Petugas kami siap memberikan pelayanan maupun konsultasi mengenai hal tersebut," pungkasnya. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat