Ganjar Sempurnakan Sekolah Virtual Bagi Warga Miskin-Difabel
![Ganjar Sempurnakan Sekolah Virtual Bagi Warga Miskin-Difabel](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/bbecc92bfcae41fedb8971147f32b906.jpg)
GUBERNUR Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyempurnakan sekolah virtual bagi siswa kategori miskin dan penyandang disabilitas. Program ini memungkinkan kegiatan belajar mengajar (KBM) dilakukan secara daring.
Dalam program tersebut, Ganjar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng mendorong siswa semangat belajar dengan fasilitas gawai serta pulsa internet secara gratis hasil kerjasama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng.
Ganjar juga menyempurnakan terobosan sekolah virtual ini dengan keterlibatan sekolah formal. Pihak sekolah akan mendampingi siswa kategori miskin dan penyandang disabilitas dengan pendampingan profesional-berkualitas.
Baca juga : Komunitas Penyandang Disablitas Jawa tengah Apresiasi Upaya Inklusivitas di Era Ganjar
“Jadi ada sekolah-sekolah formal yang mendampingi mereka sehingga dari sisi kualitas pasti terjaga, pendampingannya terjaga, dan anaknya mendapatkan kesempatan yang lebih baik,” kata Ganjar di SMAN 1 Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jateng, Kamis (15/6).
Ganjar mengatakan, pendampingan siswa kategori miskin dan penyandang disabilitas dalam program sekolah virtual ini merupakan komitmen Pemprov Jateng untuk memberikan akses pendidikan seluas-luasnya.
Dengan pendampingan ini, kata Ganjar, siswa kategori miskin dan penyandang disabilitas akan merasakan proses belajar yang lebih berkualitas. Termasuk jika wilayahnya termasuk belum memiliki fasilitas SMA atau SMK negeri atau disebut area blank spot.
Baca juga : Ganjar Buka Layanan Aduan Pungli Sekolah
“Sekolah virtual itu sebenarnya untuk mengisi ruang-ruang yang tidak mudah kepada anak-anak yang memang nasibnya berbeda karena mungkin mereka harus membantu orang tua,” tandas Ganjar.
Ganjar berharap, dengan pendampingan dari pihak sekolah, semua siswa yang mengikuti program sekolah virtual dapat meraih cita-citanya. Ganjar telah menyiapkan kerja sama antara Pemprov Jateng dengan perguruan tinggi memperluas jangkauan sekolah virtual.
“Mudah-mudahan kelak kemudian dia tidak virtual lagi. Dia akan masuk perguruan tinggi, dia akan diarahkan ke tempat yang baik, dan rata-rata dari mereka adalah keluarga tidak mampu dan difabel ya,” katanya.
Baca juga : Program Gubernur Mengajar, Ganjar Rangkul Sekolah Cegah Radikalisme-Bullying
“Maka sekolah virtual adalah terobosan yang harus kita bangun sehingga semua punya akses untuk belajar. Tidak ada yang tidak,” sambung Ganjar.
Program yang digagas Ganjar pada 2019 memberikan fleksibilitas waktu kepada para siswa, khususnya bagi peserta didik peGanjar Sempurnakan Sekolah Virtual Bagi Warga Miskin-Difabelnyandang disabilitas yang mobilitasnya terbatas.
Di awal inisiasi program pada 2020 lalu, Ganjar membuka sekolah virtual di SMAN 1 Kemusu, Boyolali dan SMAN 3 Brebes pada tahun 2020 dengan masing-masing sekolah mendapat kuota satu rombongan belajar (Rombel) berisi 36 siswa dan siswi. Pada Mei 2023 telah lulus siswa sekolah virtual angkatan pertana.
Calon peserta sekolah virtual bisa menghubungi SMA negeri terdekat untuk mendaftar program. Bila kuota minimum 30 persen terpenuhi, kelas dapat dibuka. Juka belum mencukupi, sekolah tersebut akan berkoordinasi dengan sekolah lain untuk memenuhi kuota minimal.
Pelaksanaan sekolah virtual dilaksanakan 70 persen secara daring dengan waktu pelaksanaan KBM juga pada sore dan malam hari. (Z-5)
Terkini Lainnya
Pengenalan Teknologi Smart Grid Perlu Dimulai sejak Bangku Kuliah
FEB UGM Terima Bantuan Smart Interactive Board dari Dahua Vision Technology
Target Jumlah Guru Harus Mampu Menjawab Kebutuhan Tenaga Pengajar di Sejumlah Daerah
Kabut Asap Dinilai Belum Membahayakan, Padang Pertahankan Pembelajaran tatap Muka
Pascagempa Yogyakarta, Ganjar Evaluasi Kelayakan Gedung Sekolah
Renovasi SDN Roboh di Sawangan Depok Ditunda hingga 2025
Tingkatkan Kualitas, Sekolah di Batam Sediakan Ujian Sertifikasi Cambridge
Ajak Anak Liburan Sekolah Ke Pantai, Waspada Angin dan Ombak
Orangtua Diingatkan Isi Liburan Anak dengan Aktivitas Riil
Gerakan Sekolah Sehat Tingkatkan Edukasi Sampah Plastik
Kolaborasi Edukasi Meningkatkan Kesadaran Gigi dan Mulut
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap