visitaaponce.com

Ketua RT di Kebondalem Kidul Meninggal Dapat Santunan Rp42 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan Klaten

Ketua RT di Kebondalem Kidul Meninggal Dapat Santunan Rp42 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan Klaten
BPJSKetenagakerjaan Cabang Klaten menyerahkan santunan jaminan kematian (JKM) Rp42 juta kepada ahli waris Kasim(MI/Djoko Sardjono)

BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Klaten, Jawa Tengah, menyerahkan santunan jaminan kematian (JKM) Rp42 juta kepada ahli waris Kasim, 53, Ketua RT 01/RW 11 Desa Kebondalem Kidul, Prambanan, Klaten, Rabu (16/8)

Kepala Desa Kebondalem Kidul, Tri Wahyu Wibowo, menuturkan bahwa Kasim, warga Dukuh Sojiwan, meninggal di rumahnya pukul 17.45 WIB, Selasa (15/8). Jenazah dimakamkan di TPU Renggojiwo, Rabu (16/8). Almarhum meninggalkan seorang istri bernama Ruswanti.

Penyerahan santunan JKM secara simbolis dilakukan di rumah duka oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Klaten, Heru Siswanto, kepada Kepala Desa Kebondalem Kidul Tri Wahyu Wibowo yang kemudian diteruskan kepada ahli waris Kasim.

Baca juga: Harga Bahan Kebutuhan Pokok Fluktuatif di Klaten

“Selaku Kepala Desa Kebondalem Kidul sekaligus mewakili ahli waris Kasim, kami menyampaikan terima kasih kepada Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten yang telah menyerahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris Kasim,” ucapnya.

Menurut Tri Wahyu Wibowo, ketua RT/RW di Desa Kebondalem Kidul sudah didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Maka, dengan meninggalnya Kasim, pemerintah desa sangat terbantu dengan pemberian santunan JKM Rp42 juta kepada ahlinya.

Baca juga: 9 Desa Kekeringan di Klaten Terima Bantuan Air Besih 850 Ribu Liter

Ketua RT/RW di Desa Kebondalem Kidul telah didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sejak tahun lalu. Ini bentuk kepedulian pemerintah desa. Karena, Ketua RT/RW selama ini sudah berjuang, tapi tidak mendapatkan gaji.

“Perlu diketahui, selain ketua RT/RW, seluruh lembaga desa di Kebondalem Kidul, seperti BPD, PKK, guru PAUD, dan BUMDes juga sudah didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Ada sekitar 100 orang yang sudah didaftarkan,” ujarnya.

Kemudian, lanjut Tri Wahyu, ke depan pemerintah desa akan berupaya untuk menambah lagi warga yang didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Namun, semua itu tergantung dari pendapatan asli desa (PADes) Kebondalem Kidul.

Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten Heru Siswanto menyambut baik dan bersyukur, karena semua Ketua RT/RW di Desa Kebondalem Kidul telah didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Harapan kami, masyarakat lain yang belum terlindungi BPJS Ketenagakerjaan, seperti kelompok tani dan gabungan kelompok tani (gapoktan) bisa didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Karena, kalau terjadi risiko dapat terlindungi,” tandasnya. (JS/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat