Sudah 21 Hari, Api di TPA Sarimukti belum Bisa Dipadamkan
![Sudah 21 Hari, Api di TPA Sarimukti belum Bisa Dipadamkan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/9210b329457e4665286d91cb5d3aeac7.jpg)
SAMPAI hari ke-21, kebakaran di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, masih berlangsung. Seluruh kawasan TPA masih diselimuti asap tipis, Jumat (8/9).
Upaya pemadaman masih dilakukan dengan menggunakan upaya darat yang dilakukan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah, TNI, dan bantuan dari Kabupaten Sukabumi.
Pemadaman dari udara dengan menggunakan helikopter BNPB dihentikan sejak Kamis (7/9). Setelah sempat mereda, kebakaran kembali terjadi di zona 2,3 dan 4. Keberhasilan upaya pemadaman dinilai baru mencapai 70%.
Baca juga : Pemkot Bandung Mulai Kewalahan Tangani Sampah Yang Kian Menggunung
Pusdalops PB BPBD Jawa Barat menyatakan pemadaman sulit dilakukan karena ketebalan tumpukan sampah yang mudah terbakar mencapai antara 50 sampai 70 meter. Luas areal yang terbakar mencapai 16,5 hektare.
Selain itu, diperkirakan ada gas metana di bawah tumpukan sampah yang memicu api dari bawah. Faktor lain ialah objek sampah yang mudah terbakar dan kecepatan angin di sekitar lokasi TPA yang cukup tinggi.
Baca juga : 200 Warga di TPA Sarimukti Sakit ISPA Gara-Gara Asap Kebakaran
TPS Sementara
Untuk mengantisipasi tumpukan sampah di Kota Bandung yang terus bertambah setiap harinya, Pemerintah Kota Bandung kini tengah membuat tempat penampungan sampah sementara di kawasan dekat Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
"Pembuangan sampah ke TPA Sarimukti belum optimal, pemkot juga telah melakukan rapat bersama tim satgas darurat sampah yang dihadiri Forkopimda, para camat, dan organisasi perangkat daerah terkait untuk mengevaluasi upaya penanganan sampah di masa kedaruratan ini," kata Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna di Bandung, Kamis (7/9).
Di saat masalah TPA Sarimukti belum selesai, kini muncul problema baru, warga buang sampah ke aliran Sungai Citopeng, perbatasan Kelurahan Cibeureum dan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
Aksi yang terekam kamera drone itu memperlihatkan warga sengaja membuang sampah kantong plastik dari gerobak. Diduga sungai itu telah lama dijadikan tempat pembuangan lantaran banyaknya timbunan sampah. (Z-4)
Terkini Lainnya
TPS Sementara
Emisi Rendah, Pengolahan Sampah Berbasis Carbon Neutral Tidak Tinggalkan Residu
Timbungan Sampah Pasar Tugu Depok Menggunung hingga 5 Meter
Warga Blokade Pembuangan Sampah ke TPA Cikolotok Purwakarta
Bertahun-tahun Gagal Raih Adipura, Pemerintah Kota Depok tidak Malu
Save the Children dan Child Campaigner Jakarta Inisiasi Aksi Bersih dan Pilah Plastik
Begini Kronologi Kebakaran TPA Kopi Luhur di Kota Cirebon
IWAPI dan KLHK Menyerahkan Bantuan Motor Sampah untuk Pengelolaan Sampah dan Penghijauan
Pembatalan Pemenang Tender PSEL Tunjukkan Tata Kelola Pemerintahan Kota Bekasi belum Optimal
Balon Berisi Sampah dari Korea Utara Terdeteksi Menggandung Parasit
1,5 Bulan ke Depan, Sampah di Sungai Citarum Wilayah Batujajar Bisa Bersih
Kerahkan 1000 Petugas Kebersihan, Sampah Puncak HUT Jakarta Capai 33 Ton
Bentuk Komunitas Kelola Sampah Rumah Tangga secara Mandiri
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap